SIDOARJO, beritalima.com | Pihak Managemen PT Telagasari Nadi bersama para pengurus kampung dan puluhan warga RW.03 Wisma Tropodo, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo, akhirnya merobohkan papan klaim tanah yang dipasang Atang Sanyaya di area Balai RW.03 Wisma Tropodo, Minggu (23/02/2025).
Terus, di tempat yang sama, mereka ganti memasang banner bertuliskan “Lahan/area Balai RW.03 Wisma Tropodo adalah sah sebagai fasilitas umum dan fasilitas sosial berdasarkan SHGB Induk No.2982 Site Plan Lampiran SK Bupati No.258/1985 dan 411/1991 atas nama PT Telagasari Nadi”.
Kiky Juanda selaku perwakilan Managemen PT Telagasari Nadi menegaskan, lahan ini sah milik PT Telagasari Nadi yang diperuntukan fasilitas umum warga Wisma Tropodo.
“Kami memiliki dokumen lengkap termasuk site plan yang menunjukkan bahwa tanah/lahan ini sah milik PT Telagasari Nadi, bukan milik Udjang Muana atau Atang Sanyaya,” tegas Kiky.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, tanah/area yang di atasnya terdapat bangunan Balai RW.03 Wisma Tropodo ini sejak Kamis (23/01/2025) lalu dipasangi papan klaim bertuliskan “Tanah ini milik Udjang Muana berdasarkan Leter C No.650 dan 651 Petok D/170044/X/78” oleh Atang Sanyaya bersama 10 orang bawaannya.
Papan klaim itu juga menyebutkan larangan menggunakan atau memasuki area tersebut. Sehingga, para pengurus kampung dan warga RW.03 Wisma Tropodo sedih campur marah.
“Lahan dan Balai RW.03 ini sudah puluhan tahun lebih digunakan warga untuk kepentingan umum seperti rapat RW dan RT, senam sehat, Posyandu Lansia dan Balita, kegiatan PKK dan yang lainnya,” ujar Wakil Ketua RW.03 Wisma Tropodo, Johan Kristianto.
Namun, lanjut Johan, semua kegiatan yang biasa dilakukan di tempat ini tidak bisa dipakai lagi, setelah ada pihak yang mengaku sebagai pemilik tanah ini.
Johan menyebut, orang yang mengaku sebagai pemilik tanah ini bernama Ujang Muana, bapak Atang Sanyaya, warga Magetan. Namun, saat ditanya bukti kepemilikannya, dia hanya menunjukkan surat letter C.
Menurut Bambang Sutrisno, Ketua Tim Hukum RW.03 Wisma Tropodo, Letter C tidak cukup untuk membuktikan keabsahan atas kepemilikan tanah. Dan lagi, selama ini Atang tidak memiliki bukti pembayaran Pajak Bumi Bangunan (PBB) atas tanah yang diakuinya.
Menurut warga, bukan baru kali ini Atang mengaku memiliki lahan di wilayah ini. Orang tersebut pernah mengaku sebagai pemilik tanah di Jalan Anjasmoro Tropodo, dan sempat mengajukan gugatan, tapi kemudian gugatannya dicabut kembali, karena pemilik lahan yang sebenarnya memiliki SHM.
Gagal mendapatkan tanah di Anjasmoro, Atang ganti mencari sasaran di lokasi lain, yang kemudian ada yang mengarahkan di lokasi Balai RW.03 Wisma Tropodo. Karena itu, Atang lalu memasang papan klaim yang menyebutkan bahwa lahan ini milik bapaknya, Udjang Muana yang sudah lama meninggal dunia.
Warga juga menyebutkan, beberapa tahun silam Atang telah beberapa menemui Kusaini sewaktu masih menjabat Ketua RW.03 Wisma Tropodo. Tujuan Atang, mencari tanah peninggalan bapaknya di perumahan Wisma Tropodo.
“Jadi Atang ini mungkin atau memang memiliki tanah peninggalan bapaknya, tetapi tidak tahu titik lokasinya,” kata warga.
Ketua RW.03 Tropodo Iwan Sabatini mengatakan, saat ini warga RW.03 merasa lega, karena dengan dukungan PT Telagasari Nadi dan restu Camat Waru, sudah bisa mengaktifkan kembali area dan balai RW-nya.
“Sebelumnya, ketika tanah Balai RW.03 ini diklaim milik milik Atang, Pengurus RW.03 mengadu ke Kades Tropodo tapi menemui jalan buntu dan malah menjadi status Quo,” ungkap Iwan.
“Terus, pengurus RW.03 mencari kebenaran hingga ke Pengembang dan Camat Waru, dan hasilnya bahwa area Balai RW.03 ini milik PT Telagasari Nadi yang diperuntukan Fasum/Fasos perumahan Wisma Tropodo,” jelas Iwan.
Namun, meski Balai RW.03 dan area sekitarnya sudah bisa difungsikan kembali, Iwan minta warga tetap mengawasi dan berjaga-jaga.
Kepala Desa Tropodo Kusaini tidak hadir dalam aksi pembongkaran papan klaim tanah di area RW.03 itu, meski diundang. Mantan Ketua RW.03 tersebut, ketika dihubungi tidak diangkat, dan ketika di-WA membalas mengaku sedang sakit. (Gan)
Teks Foto: Pengembang PT Telagasari Nadi bersama warga bongkar papan klaim tanah Balai RW.03 Wisma Tropodo, Sidoarjo.




