KOTA BATU, beritalima.com| Studi Banding dalam rangka meningkatkan kapasitas kehumasan Pemerintah Kota Batu, Jawa Timur beberapa hari lalu yang menghabiskan anggaran senilai Rp 100 juta. Namun, sesuai RUP 2020 dianggarkan senilai Rp 129 juta ditambah uang saku awak media senilai Rp 26 juta. Diduga ada keuntungan senilai ratusan juta dari nilai yang dianggarkan oleh Humas Setda Kota Batu.
“Kalo hitung hitungan travel costnya dari nilai segitu, sesuai dengan Randown kegiatan menghabiskan anggaran sekitar Rp 70 juta. Itu masih belum dipotong discount,” ujar salah satu pemilik Travel Agent wisata asal Malang yang enggan namanya dimediakan, Rabu 11/11.
Menurutnya pemenang pengadaan tersebut pastinya juga dapat harga spesial. Dan Masih Ada lebih sekitar Rp 47 juta jika anggaran tersebut menggunakan nilai pagu Rp 129 juta. Kalau travelnya minta Rp 100 juta pastinya travel tersebut dapat untung Rp 30 juta.
“Hitungan itu aku masih hitung harga pasar semua, belum Harga agent, cair banget tu travelnya,” katanya.
Kepada Media ini, Ia juga menyindir kegiatan studi banding humas Setda Kota Batu bahwa kegiatan studi banding tersebut ada kegiatan raftingnya.