SURABAYA, beritalima.com | Semua lapisan masyarakat perlu mengetahui bagaimana mendeteksi dan melakukan penanganan dini jika terpapar Covid-19. Peduli hal itu, BMW Astra menggelar webinar bertajuk penanganan dini bila terpapar Covid-19.
Webinar yang dibuka CEO BMW Astra, Fredy Handjaya, ini menghadirkan pembicara tunggal Prof. Djoko Santoso dari Universitas Airlangga Surabaya. Kegiatan melalui zoom pada Senin (5/7/2021) malam ini diikuti tidak kurang dari 1.200 peserta secara nasional.
Djoko mengatakan, saat ini situasinya memang sangat memprohatinkan, karena jumlah positif Covid-19 semakin tinggi. Untuk itu, masyarakat diharapkan dapat mengenali gejala Covid-19 agar dapat melakukan penanganan lebih dini.
“Kalau gejala ringan biasanya demam, batuk, nyeri tenggorokan, gangguan penciuman, nyeri kepala dan nyeri otot. Kalau gejala berat sampai sesak nafas. Kalau sampai demikian kita harus ambil langkah,” ujarnya.
Pertama, saran dia, lakukan pemeriksaan standar, yakni melakukan histori perjalanan melalui penelusuran (sampai tidak ada yang positif).
Meski begitu harus melakukan swab untuk mengetahui hasilnya. Bila hasilnya negatif, sebaiknya tetap melakukan isolasi mandiri (isoman) sekitar 10-14 hari. “Karena virus sudah hilang bila lebih dari 14 hari,” ujar Djoko.
Saat menjalani isoman, pastikan istirahat yang cukup, makanan yang bergizi dan menjaga kondisi tubuh. Satu sampai dua hari mengonsumsi antibiotik, karena kita juga harus menjaga imun.
Menurutnya, hal tersebut tentu juga dikonsultasikan pada dokter agar penanganannya tepat. Karena itu, masyarakat diimbau menjaga agar virus tidak menempel, yakni dengan 5M (mencuci tangan pakai sabun, memakai masker, menjaga jarak, mengindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas).
“Selain itu, kami mendukung program vaksinasi pemerintah dengan melakukan vaksinasi. Karena vaksinasi juga bisa mencegah datangnya virus,” sebutnya.
Presiden Direktur/CEO BMW Astra Fredy Handjaya, dalam pembukaan Webinar ini mengatakan, kegiatan ini diharapkan dapat membuka wawasan bagi masyarakat khususnya pelanggan BMW Astra agar memahami bagaimana penanganan dini mendeteksi virus tersebut.
Dia juga menyebutkan bahwa seluruh karyawan BMW Astra sudah mengikuti vaksinasi. “Kami juga sudah melakukan vaksinasi secara bertahap kepada seluruh karyawan BMW Astra untuk memutus rantai penyebaran Covid-19,” ujarnya. gan
