SURABAYA, beritalima.com | Ini unik. Dari deretan mobil peserta wisuda drive thru Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (UWKS) semester gasal tahun akademik 2020/2021, Sabtu (10/4/2021), ada andong ikut serta. Lengkap. Kusirnya pakai baju wisuda. Dia, H.Sulistyo, membawa istri dan anak-anaknya.
Tak lama kemudian, sebuah mobil offroad ikut masuk area wisuda drive thru di halaman kampus ini. Mobil antik ini membawa wisudawan yang duduk di kap depan, Whisnu Murti, bersama seorang wisudawati.
Sulistyo dan Whisnu punya alasan masing-masing kenapa naik kendaraan tidak umum dalam wisuda drive thru yang diikuti 473 wisudawan-wisudawati ini.
Sulistyo mengatakan, memilih mengendarai andong dalam menandai pengesahan kelulusan kuliah S1-nya, karena ia ingin mengangkat budaya UWKS. Sarjana Hukum ini menjelaskan, kampus UWKS adalah kampus budaya, berlatar belakang Kerajaan Majapahit, Raden Wijaya, dan dalam prosesi wisuda selalu ada tarian-tarian atau punggawa-punggawa kerajaan.
“Dari situlah muncul ide saya untuk mengendarai Andong dalam wisuda drive thru ini,” ujar Sulistyo, dengan menambahkan bahwa andong tersebut dia datangkan dari Kabupaten Gresik.
“Harapan saya ini akan menginspirasi teman-teman wisudawan maupun orang kampus, karena andong sudah pasti tidak menimbulkan polusi udara. Lain dari itu, ini suprise, karena sebelumnya tidak ada yang tahu kalau saya pakai Andong, dan akan menjadi kenangan indah buat saya,” tambah wisudawan dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,86 ini.
“Alhamdulillah sejak semester 3 hingga lulus tidak pernah bayar kuliah, dibiayai kampus karena prestasi saya di offroad,” kata Whisnu. “Terakhir tahun 2019 saya juara 1 tingkat nasional, terus pada Januari 2019 juara 2 tingkat nasional,” lanjut arek Suroboyo yang hobby offroad sejak kelas 6 SD ini.
Sarjana Ekonomi dan Bisnis dengan IPK 3,50 ini mengaku senang kuliah di UWKS, karena perguruan tinggi ini selalu menghargai mahasiswanya yang berprestasi.
Rektor UWKS, Prof. H.Sri Harmadji, dr.Sp.THT-KL (K), mengucapkan selamat atas keberhasilan para wisudawan memperoleh gelar akademik sesuai bidang ilmu yang ditempuh.
“Jadilah Magister dan Sarjana yang memiliki nalar jiwa raga dan hatinya dengan “jati diri kewijayakusumaan” yang KEEP ATTITUDE budi pekerti luhur, teguh, teteg, tatag, tanggon dan trapsila, sebagai ciri khas atau jati diri keluarga besar Universitas Wijaya Kusuma Surabaya,” pesan Harmadji.
“Dijelaskan, wisuda drive thru kali ini diikuti 473 wisudawan, dengan rincian 27 dari EDMEN Teknik, 27 dari Fakultas Pertanian, 67 dari Fakultas Hukum, 156 dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, 32 dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 24 dari Fakultas Bahasa dan Sains, 123 dari Fakultas Kedokteran, dan 17 dari Fakultas Kedokteran Hewan. Mereka terdiri 3 jenjang, yakni Ahli Madya (D3), Sarjana (S1), dan Magister (S2).
Harmadji menegaskan, selama Pandemi Covid-19 UWKS tetap akan melaksanakan wisuda bagi para mahasiswa yang telah lulus, karena wisuda merupakan bentuk keabsahan bagi kelulusan mahasiswa. Model wisuda di masa Pandemi bagi UWKS dipastikan tetap wisuda drive thru.
Disebutkan pula, di masa pandemi ini berbagai pencapaian telah dilakukan UWKS, di antaranya model perkuliahan yang menggunakan fasilitas e-repository. UPT-TIK yang mengembangkan aplikasi-aplikasi e-Campus, yang meliputi e-Academic, e-Finance, e-Human Resourses, e-Library, e-Facility, e-Journal, e-Administration, dan e-Alumni.
Selain itu, pencapaian di bidang penelitian yang dibiayai Hibah Dikti sebanyak 15 dosen, dan yang dibiayai Internal sebanyak 172 dosen. Program Bantuan UKT SPP, sebanyak 596 mahasiswa menerima bantuan UKT SPP senilai Rp 1.430.400.000,-. Ditambahkan, mulai 2020 UWKS menerima mahasiswa jalur KIP-K.
Sementara itu Wakil Rektor Bidang Akademik UWKS, Ir. H.Soepriyono MT, mengatakan, prosesi wisuda drive thru ini berjalan lancar karena telah dirancang matang oleh Panitia Wisuda dengan tetap menerapkan protokol kesehatan 5 M. “Wisuda kali ini mengambil tema menjadi sarjana yang sehat, cekatan, dan berkualitas,” tambah Andi, Kepala BAKH UWKS. (Ganefo).
