XL Axiata dan Karyawan Bangun Masjid di Dusun Pelosok Magetan

  • Whatsapp
Ki-ka: Ketua Majlis Ta’lim XL Axiata (MTXL), Nashrul Hendarsyah, Kepala Desa Bulugunung, Sutarjo, dan Manajer Funding Rumah Zakat, Ganjar Mutaqien, dalam acara peletakan batu pertama pembangunan wakaf Masjid Sadiah binti Hadad Gandadiwirja di Dusun Claket, Desa Bulugunung, Plaosan, Magetan, Sabtu (12/12).

SURABAYA, beritalima.com | PT XL Axiata Tbk bersama Majlis Ta’lim karyawan (MTXL) menginisiasi pembangunan Masjid Sadiah binti Hadad Gandadiwirja di Dusun Claket, Desa Bulugunung, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Dan untuk pelaksanaan pembangunan, MTXL menggandeng Rumah Zakat Indonesia.

Peletakan batu pertama proyek pembangunan wakaf masjid ini dilakukan oleh Kepala Desa Bulugunung, Sutarjo, Manajer Funding Rumah Zakat, Ganjar Mutaqien, dan Ketua Majlis Ta’lim XL Axiata (MTXL), Nashrul Hendarsyah, Sabtu, (12/12/2020). Pembangunan masjid ini diharapkan selesai dan bisa digunakan sekitar Mei 2021 mendatang.

Group Head XL Axiata East Region, Bambang Parikesit, mengatakan, suatu kebanggaan tersendiri bahwa di masa pandemi ini XL Axiata bisa terus berkontribusi dalam pembangunan sarana ibadah yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.

“Kami berharap dengan adanya pembangunan masjid wakaf ini masyarakat sekitar dapat melaksanakan ibadah dengan nyaman serta lebih mudah dalam melaksanakan program-program pelayanan kepada masyarakat,” ujar Bambang sebagaimana yang dirilis di Surabaya, Kamis (17/12/2020).

Dikemukakan, masjid ini nanti selain untuk sholat berjamaah juga bisa dimanfaatkan untuk kegiatan keagamaan seperti sebagai pendidikan agama, pengajian, taklim, dan pertemuan. Pembangunan wakaf masjid ini membutuhkan dana sekitar Rp 1,2 milyar. Dananya bersumber dari Dana Wakaf Management, Karyawan dan pelanggan setia XL Axiata serta program tanggung jawab sosial perusahaan XL Axiata.

Perencanannya 2 lantai dan memiliki luas 240 meter persegi yang bisa menampung jamaah sebanyak 120 orang. Selain bangunan untuk sholat berjamaah, juga akan ada beberapa ruangan yang diantaranya untuk pengurus masjid. Areanya seluas 500 meter persegi.

“Kami berharap, keberadaan masjid baru yang dibangun oleh XL Axiata ini dapat menjadi tempat ibadah sekaligus tempat bersilaturahmi antarwarga, juga tempat untuk melaksanakan aktivitas keagaaman dan sosial secara bersama. Kami juga akan menjaga dan merawatnya dengan sebaik mungkin. Pasti akan banyak manfaat yang bisa diberikan oleh masjid ini bagi warga kami,” kata Kepala Desa Bulugunung, Sutarjo.

Pada tahun 2020 ini XL Axiata bersama MTXL telah melakukan program serupa, yaitu pembangunan jembatan di Lebak, Banten, yang merupakan kelanjutan dari penyaluran bantuan kepada masyarakat korban banjir bandang dan longsor Lebak. Selain itu juga ada pembangunan Balai Energi Listrik di Dusun Sebongkup, Kalimantan Barat pada bulan November 2020 lalu.

Tidak hanya itu, XL Axiata bersama MTXL juga telah menyalurkan bantuan untuk korban banjir di Kabupaten Lombok Timur, Propinsi Nusa Tenggara Barat, Rabu 16 Desember 2020. Bantuan yang diberikan berupa bahan makanan, mie instan, dan air mineral.

Penyerahan bantuan kepada korban di lokasi banjir diserahkan langsung oleh team XL Axiata di Kantor Desa Seruni Mumbul. Banjir di Lombok Timur terjadi sejak Senin (14/12/2020). Banjir ini melanda sedikitnya 2 desa di Kecamatan Pringgabaya Kabupaten Lombok Timur. Lebih dari 500 warga kini bertahan di pengungsian dengan kondisi seadanya. (Ganefo)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait