XL Axiata – Kemenag Luncurkan AMD 2020

  • Whatsapp

JAKARTA, beritalima.com | Komitmen XL Axiata untuk mendukung program pengembangan pendidikan Madrasah terus berlanjut. Bersama Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia, XL Axiata meluncurkan program Akademi Madrasah Digital (AMD) 2020, Minggu (3/5/2020).

Melalui program tersebut, para siswa Madrasah Aliyah (MA) diharapkan mendapatkan pembelajaran mengenai dasar-dasar digitalisasi guna meningkatkan kapabilitas dalam menghadapi revolusi industri 4.0.

Penyelenggaraan program ini nantinya menggunakan platform digital di Laboratorium IOT (Internet of Things) X-Camp milik XL Axiata.

Direktur KSKK Madrasah Ditjen Pendidikan Islam Kemenag, Dr. H Ahmad Umar MA, pihaknya bersama XL Axiata telah menjalankan serangkaian program untuk menumbuhkan semangat digitalisasi bagi para pelajar Madrasah Aliyah.

Didahului dengan pendistribusian fasilitas internet berkecepatan tinggi ke lebih dari 800 MA sepanjang 2018-2019, kemudian dilanjutkan dengan Madrasah BootCamp, dan kini XL Axiata menghadirkan AMD 2020.

“Melalui program AMD 2020 ini kami berharap kapabilitas para siswa MA akan bisa terus meningkat, terutama terkait dengan pemenuhan kebutuhan kompetensi yang sesuai dengan Revolusi Industri 4.0,” kata Umar.

Group Head Corporate Communication XL Axiata, Tri Wahyuningsih, mengatakan, AMD 2020 ini dirancang secara khusus dengan melihat kebutuhan para pelajar MA di Indonesia.

Para peserta yang lolos seleksi akan mendapatkan serangkaian pelatihan online melalui https://elearn.id/ dan offline yang diisi dengan sederet materi pendukung.

XL Axiata juga akan melibatkan sejumlah karyawan berpengalaman untuk mendukung program ini secara langsung.

“Kami berharap program ini bisa mendorong seluruh peserta untuk mewujudkan ide serta gagasan hingga menjadi suatu produk bermanfaat, bernilai teknologi tinggi, dan dapat dipasarkan,” ujar Tri Wahyuningsih.

Program AMD 2020 ini terbuka bagi para pelajar MA Negeri atau Swasta di seluruh Indonesia yang telah duduk di kelas 11. Untuk angkatan pertama tahun ini AMD 2020 akan menerima 100 peserta.

Pendaftaran AMD 2020 telah dibuka sejak 17 April-31 Mei 2020 melalui website https://madrasah.kemenag.go.id/akademidigital. Selain data diri, calon peserta juga diwajibkan menjelaskan prototype hasil karya ilmiah sendiri, baik yang pernah dibuat maupun yang masih dalam perencanaan, ke dalam bentuk video/tulisan.

Proses penilaian karya ilmiah ini akan berlangsung pada 1-6 Juni 2020. Penilaian hingga seleksi akan dilakukan secara langsung oleh XL Axiata bersama Kemenag, dan hasilnya akan diumumkan melalui channel resmi XL Axiata dan Kemenag pada 7 Juni 2020.

Konfirmasi kesediaan peserta mengikuti pelatihan disampaikan dalam rentang 7-9 Juni 2020. Selanjutnya peserta akan mulai mengikuti seluruh pelatihan online dan offline selama 6 bulan. Program ini tidak memungut biaya apapun kepada peserta.

Pelatihan online akan berlangsung pada 10 Juni-15 September 2020, dilanjutkan dengan pelatihan offline yang tentunya mengacu pada perkembangan situasi wabah Covid-19 di Indonesia.

Materi-materi yang akan diajarkan pada program ini antara lain mencakup Digital Mindset, Ecosystem Digital, Design Thinking, Agile Mindset, dan Business Setup. Seusai pelatihan, siswa diarahkan untuk membuat prototipe karya digital berbasis IoT sesuai kebutuhan masyarakat. (Ganefo)

beritalima.com

Pos terkait