SURABAYA, beritalima.com – Pengguna layanan data digital terus meningkat.
Sebaliknya, pengguna layanan voice dan SMS terus menurun.
Fenomena itu tidak hanya di wilayah perkotaan, tapi juga di wilayah pelosok daerah. Karena itu, XL terus berupaya memperluas dan meningkatkan kualitas jaringannya.
Peningkatan kapasitas antara lain dilakukan dengan memperbesar alokasi jaringan hingga 3x lipat. Sedangkan untuk perluasan layanan meliputi luar Jawa, dan wilayah Jawa yang belum tercover layanan 3G secara memadai.
Desy Sari Dewi, Vice President XL East Region, mengatakan, hingga akhir 2016 lalu total trafik jaringan dari seluruh layanan meningkat 162% menjadi sekitar 500 Petabytes.
“Pelanggan XL telah bisa merasakan kualitas layanan yang semakin baik, terutama dari koneksi yang makin luas, cepat, dan kuat,” kata Desy saat prescon di Surabaya, Jumat (3/2/2017).
Disebutkan, hingga akhir 2016 sebanyak lebih dari 350 kota/kabupaten di Indonesia telah terjangkau dengan layanan 3G, dan hampir 100 kota/area terlayani dengan 4G LTE.
Secara nasional 91% populasi Indonesia telah terlayani oleh layanan 3G yang berkualitas dari XL. Untuk jaringan 4G LTE telah menjangkau 53% populasi. Semantara itu total jaringan 2G menjangkau 93% populasi.
Dari kesuksesan jaringan 4G LTE, di awal 2017 ini XL juga terus berinovasi dalam meningkatkan kapasitas dan kualitas jaringan dengan implementasi BTS 4.5G ready yang akan mendukung teknologi-teknologi 4.5G tanpa perlu upgrade BTS.
Teknologi itu telah diimplentasikan di Jabotabek, Bandung, kota-kota di Jawa Tengah, DIY, Surabaya dan Denpasar dengan memberikan manfaat kenaikan kecepatan data, kekuatan penetrasi sinyal dan kestabilan akses data.
BTS 4.5G ready ini juga sudah mendukung teknologi high modulation 256 QAM yang akan menaikkan kecepatan layanan data 30% diatas jaringan 4G.
BTS 4G LTE XL juga sudah siap untuk implementasi penggabungan frekuensi LTE 1800 MHz dengan LTE 2100 MHz (Carrier Aggregation).
Target XL di tahun 2017, yakni perluasan wilayah cakupan layanan dengan memanfaatkan layanan 3G melalui U900 atau frekuensi 900MHz ke wilayah-wilayah baru yang belum tersedia layanan Data.
Selain itu terus meningkatkan kualitas layanan data melalui perluasan layanan 4G LTE di wilayah-wilayah yang memiliki kebutuhan data tinggi di Indonesia, seperti halnya di Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.
Untuk Surabaya dan Malang sebagai kota besar di Jawa Timur telah dilakukan persiapan pendukung jaringan 4,5G. Untuk Surabaya telah tersedia 91 BTS, dan 7 BTS untuk Malang.
“Kami optimis dengan pertumbuhan jaringan terbaru 4,5G akan bisa tumbuh pesat di Surabaya dan Malang, karena pengalaman dari target 4G di Jawa Timur tahun 2016 bisa memperoleh 1,5 juta pengguna,” kata Desy. (Ganefo).