Sabtu 15/1.
Yohanes Baka’ sempat dirawat di rumah sakit Makassar oleh pihak keuarga.Namun Tuhan punya rencana lain,dirawat selama sepuluh hari karena akibat sakit yang dideritanya akhirnya almarhum menghembuskan nafas tanggal 15/1 Sabtu setelah berjuang dengan sakit yang mereka alami hingga meninggal dalam Usia 61.
Sosok Almarhum saat menjabat Dirut PDAM Tana Toraja sebelum pemekaran Toraja Utara di pandang sebagai Pekerja Keras dan Kereatif yang banyak memberi Terobosan dalam pengelolaan perusahaan Air Minum di Daerah Pariwisata ini.
Selain Mantan Dirut PDAM Tana Toraja, Almarhum Yohanes Ba’ka sebelumnya juga pernah bertugas sebagai Dirut Tehnik Perusahaan PDAM di Kabupaten Tuban Provinsi Jawa Timur .
Ketika jenazah almarhum tiba dari Makassar di rumah kediaman almarhum,isak tangis keluarga ‘pecah’.Saat menyambut jenazah korban,nampak hadir mantan Wakil Bupati Tana Toraja AP.Popang serta sejumlah pejabat teras Pemkab Toraja Utara.
Mantan Wakil Bupati Tana Toraja dan juga sebagai Ketua Korwil Perindo Sulsel AP. Popang saat menyampaikan ungkapan Belasungkawa dirumah Duka di Kelurahan Tikala Kecamatan Tikala Kabupaten Toraja Utara menuturkan Almarhum Yohanes Ba’ka dikenal yang pekerja keras , Kreatif dan bertanggungjawab atas Tugas yang diberikan kepadanya.
Beliau adalah pribadi yang dipandang sebagai pekerja keras dan kreatif yang banyak memberikan terobosan dalam program penanganan pengelolaan Penyedotan Air sungai Sadan . Kenang AP. Popang.(Gede Siwa).