Zaini Werwer; PJ Bupati Pamekasan Kabur, Sengaja tidak Datang Kalau Mau Disumpah Al-Quran!!

  • Whatsapp

PAMEKASAN, Beritalima.com|Puluhan aktivis yang tergabung dalam forum NGO Madura Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, menggelar aksi ke Kantor Bupati Pamekasan.

Dalam aksinya itu, mereka NGO menggeruduk ke Kantor Bupati. Lantaran ada dugaan transaksional jual beli jabatan serta dinilai kompromi dalam kesepakatan jahat.

Bacaan Lainnya

Dari pantauannya mereka NGO sebagai bentuk kekecewaan dalam aksinya itu. Mereka melakukan aksi lempar telur busuk dan bakar ban bekas di depan kantor bupati Pamekasan.

Tidak hanya itu peserta aksi bahkan telah mempersiapkan Al-Qur’an untuk menyumpahi PJ Bupati Pamekasan di hadapan publik bahwa PJ tidak terlibat dalam dugaan transaksional jual beli jabatan serta kompromi dalam kesepakatan jahat.

“Akan tetapi PJ Bupati Pamekasan terkesan sengaja tidak mau menemui peserta aksi(Kabur). Lantaran sudah di persiapkan Al-Qur’an untuk di lakukan sumpah di hadapan publik. Bahwa PJ Bupati tidak terlibat dalam kolusi korupsi dan nepotisme dalam dugaan jual beli jabatan,”ungkap kesal Zaini Werwer Korlap Aksi. Senin(02/09/2024), pagi.

Zaini Werwer lanjut menjelaskan, dalam aksi tersebut banyak persoalan yang ingin di sampaikan ke pada PJ Bupati. Terkait kebijakan serta dalam lemahnya penegakan Perda dan perbub.

“Salah satu contohnya, semrawutnya tatanan Ruang kota. Orang mati terbayarkan oleh BPJS-BPID Pamekasan dan juga lelang jabatan,”tandasnya.

Dirinya kepada Media jelas merasa kecewa kepada PJ bupati Masrukin. Pasalnya dalam aksi itu hanya di temui oleh Kadinkes safiuddin yang dinilai tidak kompeten dalam menjawab tuntutannya.

“Langsung kami usir. Wong dia tidak by data dalam memberikan keterangan dari tiap tiap pertanyaan yang kami sodorkan,”tukasnya.(AN/GIZZO)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait