30 November Digelar Tour de Timor Indonesia

  • Whatsapp

KUPANG, beritalima.com – Kementerian Pariwisata RI bersama Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur akan menyelenggarakan Tour de Timor (TDT)  Indonesia 2016. Tour de Timor  Indonesia ini akan dimulai 30 November hingga 3 Desember yang rutenya star mulai dari Motain, daerah perbatasan antara Republik Demokratik Timor Leste dengan Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur.

Hal ini disampaikan Kadis Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Nusa Tenggara Timur, Marius A. Jelamu kepada wartawan media ini di kantornya, Selasa (22/11) siang.

Menurutnya, peserta TdT yang berasal dari berbagai negara itu tiba di Atambua, Kabupaten Belu pada  29 November 2016 dan akan diterima Pemkab Belu dan masyarakat setempat. Kemudian esok harinya peserta TdT dilepas di Motain menuju ke Kabupaten Malaka.

“ Kami sengaja memilih Malaka supaya kabupaten baru ini juga diperkenalkan potensi wisata di pentas dunia. Ini upaya kita dalam rangka mempromosi tidak hanya destinasi wisata tapi juga potensi sosial, kebudayaan, ekonomi kreatif dan kesenian di Nusa Tenggara Timur khususnya daratan Timor”, kata Marius Jelamu.

Dikatakan Marius, peserta tidak nginap di Malaka. Selelah mereka mengunjungi destinasi wisata di Malaka, kemudian peserta menuju Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara melalui Nurobo.

“ Karena ini touring bukan balap sepeda seperti Tour de Flores tahun lalu. Jadi nanti lebih banyak spot – spot yang disinggahi. Ini kesempatan baik bagi peserta untuk bisa mengabadikan keindahan – keindahan alam di daratan Timor”, jelasnya.

Di Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara, peserta juga akan melakukan hal yang sama seperti kabupaten Belu dan Malaka. Yaitu mereka akan mengunjungi destinasi – destinasi yang ada di Kefamenanu. Kemudian pada malam harinya, Pemkab dan masyarakat setempat akan dilakukan pagelaran kesenian dan budaya.

Kemudian esok harinya, peserta menuju SoE, Kabupaten Timor Tengah Selatan. Dan pada malam harinya, dilakukan pagelaran kesenian dan budaya Timor Tengah Selatan.

Kemudian dari etape Soe – Kupang, peserta juga akan menyinggahi spot – spot yang ada di sepanjang jalan. Misalnya Camplong. Mereka juga bermalam di Kabupaten Kupang.

Selanjutnya pada etape Kupang – Kota Kupang, kata Marius, peserta akan dijemput oleh komunitas sepeda dan motor besar di Lapangan Sitarda, Kelurahan Lasiana. Dari Lasitarda menuju ke finish di alun – alun rumah jabatan Gubernur Nusa Tenggara Timur.

Dia mengatakan, hingga saat ini jumlah peserta TDT dari luar negeri yang sudah mendaftar sebanyak 50 orang lebih, yaitu berasal dari negara Malaysia, Singapura dan Australia.

“ Kita harapkan juga Jepang dan negara – negata lainnya untuk ikut mengambil bagian dalam kegiatan Tour de Timor nanti”, kata Marius menambahkan. (Ang)

 

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *