BANYUWANGI, beritalima.com – Patung Garuda Yang ada di sepan kantor desa Kebaman sepintas terlihat biasa saja. Namun ketika di amati secara seksama nampak ada yang beda di bagian belakang patung garuda tersebut.
Terlihat tusukan sebuah tiang listrik yang di ekor patung garuda tersebut. Dan hal itu menjadi senbuah pemandangan tersendiri.
Bahkan patung garuda yang tertusuk tiang listrik itu pun menuai kecaman beberapa pihak.
Menurut babinsa desa Kebaman, sertu Darmaji, mengatakan jika tiang listrik untuk memperkuat patung
“Tiang listrik itu hanya untuk memperkuat mas tidak ada maksud lain.” Jelasnya dengan enteng.
Sedangkan Menurut salah satu warga yang namanya enggan di sebutkan memaparkan bahwa sangatlah tidak pantas ketika lambang negara di buat seperti itu
“Patung garuda itu adalah lambang negara, setiap serpihan bulu saja ada arti dan maknanya, tapi di desa kebaman kok malah tertusuk oleh tiang listrik, kalaubalasanya untuk memperkuat patung justru malah lucu kedengaranya, banyak patung garuda tanpa penyangga tiang listrik juga kuat, artinya di situ struktur bangunannya atau kerangkanya diperkuat bukan malah di pasang di tiang listrik seperti itu, ingat lho kepala desa kebaman ini juga pensiunan TNI jadi seharusnya dia lebih mengerti dan paham makna lambang negara bahkan seharusnya dia lebih teliti.”papar warga sambil merasa penyesalan ketika melihat patung garuda yang di maksud.
Anehnya menurut kepala desa Kebaman, Sucipto, itu merupakan hal yang biasa.
“Yang pentingkan tujuannya mas, lagian patung iti di bangun tidak menggunakan dana ADF ataupun DD, patung itu di bangun dengan anggaran pribadi saya kok mas.” Ujarnya dengan nada tidak berdosa. (Puji)
