Laporan: Nikita Ayu Rahmawati
Aktifis Pers Mahasiswa Universitas Sawerigading Makassar
Akademi Kebidanan (Akbid) Yayasan Pendidikan Makassar (Yapma) Membekali mahasiswa dengan pelatihan Acuan Persalinan Normal (APN) selama 9-10 hari dan memberikan sertifikat APN bagi yang dinyatakan lulus.
Saat ditemui media Selasa (23/1/2018), Direktur Akbid Yapma Hj Fitriani, SST, SKM, M.Kes, M.Keb mengatakan salah satu yang dibutuhkan untuk menjadi bidanh selain uji kompetensi dan STR adalah sertifikat APN, dengan itu Akbid Yapma memberikan sertifikat APN agar memudahkan alumni ketika mencari perkerjaan.
Beberapa mahasiswa nantinya akan diberikan kesempatan untuk magang di Rumah Sakit, Bidan Praktek Mandiri (BPM), dan di Puskesmas. Adapun alumni Akbid Yapma juga sudah diminta oleh beberapa BPM untuk langsung berkerja.
Dalam hal kemahasiswaan, Akbid Makkassa berkerja sama dengan e-campus, dari ponsel setiap mahasiswa mampu mengakses segala hal tentang kuliah dan bagi orang tua yang jauh mampu melihat perkembangan anaknya dalam hal proses belajar.
Saat ini jumlah mahasiswa Akbid Yapma kurang lebih sebanyak 176 mahasiswa dan aktif dalam mengikuti kegiatan apapun.
Sedangkan jumlah Dosen Akbid Yapma Makassar sebanyak 42 dosen, dengan memiliki dosen yang nergelar doktor sebanyak dua orang.
Dalam hal pengembangan sumber daya dosen, diharapkan mampu meningkatkan pendidikan formal kejenjang yang lebih tinggi dan aktif dalam mengikuti penelitian ataupun pengabdian.
Yapma Makassar sendiri memiliki desa binaan di daerah Gowa dan Antang sebagai tempat untuk pengabdian dosen dengan memberikan pemeriksaan gratis, penyuluhan, pemeriksaan ibu hamil, dan pemeriksaan bayi baru lahir.
Fitriani menjabat sebagai Direktur Akbid Yapma sejak tahun 2011 sampai sekarang sebelumnya pernah menjadi bagian Akademik. Saat ini menjadi dosen tetap di Akbid Yapma.
Mengambil program D3 di Poltekkes Makassar selesai tahun 2002, melanjutkan D4 di UNPAD Bandung selesai tahun 2004, setelah itu mengambil S1 di makassar dan S2 di Unhas selesai tahun 2012.