Seiring dengan pulihnya banjir yang merendam ribuan rumah warga di 39 desa Kabupaten Madiun, Satuan Tugas Bencana Banjir Pangkalan Utama TNI AL V (Lantamal V), Koarmada ll mengakhiri penugasan dan pamit dari Posko Desa Garon, Kecamatan Balerejo, Madiun kembali ke Surabaya, Senin (11/3)
Menurut Dansatgas Banjir Lantamal V, Kapten Laut (P) Agus Setiawan mengatakan, selama empat hari bertugas di daerah terdampak banjir ini, memohon maaf kepada warga bila selama bertugas membantu masyarakat terdampak banjir belum maksimal dan berharap kejadian semacam ini tidak terulang kembali di masa depan.
Satgas Banjir Lantamal V, Koarmada ll lanjut Agus, berkekuatan 34 personel dengan dilengkapi 4 unit perahu karet Motor Tempel 40 PK, 6 unit truck pembawa bantuan dan angkut personel, 1 unit kendaraan Kawal Satprov Denma Lantamal V, 1 unit ambulance, dan 1 unit kendaraan Kia Yonmarhanlan V.
“Mengingat kondisi sudah pulih, pagi ini kami menghadap Kepala Desa Garon dan Camat Balerejo untuk mengakhiri penugasan dan pamit kembali ke Surabaya,” terangnya.