Aksi Demo AMPB, Catat Sejarah Baru

  • Whatsapp

Pilkada Bireuen diduga Tersandung “Money Politik”
Polres Bireuen: Bireuen dinyatakan benar-bernar aman
Bireuen- Aceh Beritalima.com Koordinator Aliansi Masyarakat dan Pemuda Bireuen (AMPB) Ridwan Abdullah mengatakan, “Inilah sejarah baru Bireuen, telah terjadi “Money Politik”di Pilkada Bireuen, oleh paslon nomor urut 6, dengan perolehan suara terbanyak, kata dalam orasi unjuk rasa, di halaman Kantor Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Bireuen, Kamis,(23/02/2017) berjalan tertip.
Acara aksi demo AMPB berlansung tertib dan aman, dengan mendengar orasi oleh; Fadhil Juang , M. Iqbal, Ridwan Abdullah dan sejumlah orator lainnya serta pembacaan puisi, ribuan masyarakat Bireuen pada hari ini telah mencatat satu sejarah baru “Money Politik” (politik uang).
Koordinator Ridwan Abdullah, dalam orsinya mengatakan,”Dengan hadir kami disini, terkait maraknya isu di Pilkada serentak/pilkada Bireuen pada hari H 15 Februari, diduga kuat dilakukan Tim Paslon nomor urut 6 itu, tersandung “Money Politik.”serunya.
Dalam orsi tersebut, lengkapi tanya jawab dengan peseta demo, ketika menanyakan ”Na…di sogok ngen peng… Na jawab si jawab oleh peserta pendemo …. Di saat itu juga ikut di putar sebuah rekaman yang di duga tersangka Kordinator salah satu paslon berbicara dengan pelapor, membujuk untuk mencabut pengaduan laporan tersebut.
”Money Politik” tersebut adalah musuh negara,”ucap Ridwan, dan ini mengigat demi keadilan dalam berbangsa dan bernegara, bukanlah dengan kalah menangnya paslon-paslon itu, Contoh dugaan yang telah terbukti, “Banyak yang telah terjadi penculikan dan teror oleh oknum Kordinator pemenangan disalah satu paslon Bupati Bireuen yang marak dibicarakan masyrakat selma ini, tegas Ridwan.
Oleh Orator aksi, Fadhil Juang mendesak pihak Panwaslih Bireuen, agar mengusut tuntas kasus ini dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bireuen, sebagaimana dugaan yang sangat kita benci yaitu“Money Politik”oleh preman di Bireuen, katanya.
“Kita berharap kasus dugaan “Money Politik” pada Pilkada Bireuen tahun 2017 ini diusut tuntas dan semoga tidak terjadi lagi pada masa akan datang, sebab hal tersebut dapat merusak nilai-nilai demokrasi,” sebut Fazil.
Dijelaskan , demo yang dilakukan pihaknya di halaman kantor Panwaslih tersebut tak ada kaitannya dengan kandidat mana pun.Melainkan murni kesadaran masyarakat untuk mendesak Panwaslih Bireuen mengusut kasus tersebut, ungkap Fazil Juang.
Pada saat itu, Ketua Panwaslih Bireuen, Muhammad Basyir S.H.I, MA.lansung menuju Treler sebagai panggung utama aksi demo, disambutannya mengatakan,”Sesuai mekanisme semua tindak pidandana pelagaran pemilu tetap kami proses, Kemudian kami lakukan secara besama-sama penyelidikan tersebut, sejumlah laporan yang kami terima, ucap Basyir.
“Di Bireuen tidak mungkn terjadi “Money Politik” sebagaimana dimaksud, jadi tidak benar Paswaslih Bireuen duduk dengan berpangku tangan, laporan yang masuk sesuai dengan PKPU 2016 dan Perbawaslu RI nomor 14 tahun 2016, peraturan Kapolri Nomor 1/2016 dan kejaksaan RI Nomor 1/2016 tentang sentra Penegakkan Hukum Terpadu (Gakkumdu), terang Basyir.
Kapolres Bireuen AKBP Heru Novianto menyampaikan terima kasih kepada Aliansi Masyarakat dan Pemuda Bireuen (AMPB) yang melaksanakan aksinya dengan tertib dan damai. “Bireuen yang dikategorikan daerah rawan pada Pilkada 2017 ini, ternyata aman dan kondusif sampai hari ini, karena itu kita berharap tetap menjaga Bireuen tetap aman dan damai,” ungkap Heru.
Sebelum berunjuk rasa di kantor Panwaslih, massa berkumpul di Mesjid Agung Sultan Jeumpa Bireuen, selanjutnya bergerak ke kantor tersebut hingga kembali lagi ke halaman Mesjid tersebut sebagaimana arahan Kapolres Bireuen. (Abdullah Peudada)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *