MAGELANG, beritalima.com – Hari terakhir penggalangan dana peduli bencana gempa Lombok oleh Organisasi Penggurangan Resiko Bencana (OPRB) Kecamatan Borobudur bersama Saka Rescue Wonosobo di Taman Wisata Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah pada Minggu (12/8) mendapatkan simpati dan apresiasi selain dari forkompincam, bidan desa sekecamatan, masyarakat desa Borobudur juga dari para wisatawan baik lokal maupun mancanegara.
“Kami mendukung sepenuhnya apa yang dilakukan oleh para relawan ini dalam membantu saudara-saudaranya yang tertimpa musibah gempa.” Ujar Maladi, mantan kades Borobudur ini.
Demikian pula wisatawan dari Thailand mendukung apa yang dilakukan para relawan ini. “Good action to help others (aksi yang bagus untuk membantu sesama. Red).” Ucap Narong sambil mengacungkan jempol.
Seperti yang telah dijadwalkan, penggalangan dana dimulai pukul 09.00 -16.00 Wib dengan jumlah peserta 50 orang relawan. “Pada hari ini dana yang dapat kami kumpulkan sebesar Rp12.966.800, 00. Lebih besar dari Sabtu kemarin sebesar Rp 5.961.000, 00.” Ujar Nur Fauzan. “Total dana yang kami peroleh senilai Rp 18.927.800, 00.” Lanjut Korlap aksi ini.
Sekira pukul 16.00 Wib penggalangan berhenti, berikutnya para relawan berpamitan kepada kepada Kepala Unit Taman Wisata Candi Borobudur, I Gusti Putu Ngurah Sedan yang telah mengijinkan lokasi wisata ini untuk penggalangan dana.
“Atas nama rekan-rekan relawan OPRB, Saka Rescue dan yang lain berterima kasih telah diijinkan melakukan penggalangan dana bantuan kemanusian di lokasi taman wisata wisata Borobudur.” tutur Fauzan.
Tak jauh beda disampaikan perwakilan Saka Rescue, “Kami perwakilan relawan dari Wonosobo bangga dan berterima kasih atas diijinkannya para relawan melakukan giat kemanusian. Ini salah satu bentuk pengelola taman wisata Borobudur peduli terhadap korban gempa.” Kata Bunda Eva. (Slamet R)
