Caption:
Junaidi Budi Prihanto SKM MKM PhD sebagai Wakil Rektor III Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Periode 2023-2027.
SURABAYA, beritalima.com|
Alumni Universitas Airlangga kembali menorehkan prestasi dengan terpilihnya Junaidi Budi Prihanto SKM MKM PhD sebagai Wakil Rektor III Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Periode 2023-2027.
Junaidi terpilih menjadi wakil rektor yang membawahi bidang penelitian, pengabdian kepada masyarakat, inovasi, publikasi, dan pemeringkatan.
Junaidi menyampaikan rasa syukur dan bangga atas amanah baru yang diberikan tersebut. Tentunya, hal ini merupakan sebuah pencapaian besar yang diraih dengan jenjang karir dan waktu yang dirasa cukup cepat untuk mengemban tugas sebagai wakil rektor.
Perjalanan Karir
Junaidi yang merupakan alumnus Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Unair angkatan 1996 menuturkan bahwa dalam perjalanannya selama ini dirasa penuh tantangan. Ia pernah mengambil cuti kuliah selama tiga tahun karena kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan.
Namun setelah kondisi tubuhnya membaik, tekad dan semangat menyelesaikan studi semakin membara, bahkan untuk melanjutkan studi ke jenjang lebih tinggi lagi. Lewat itu juga, Junaidi kembali bersemangat dan mencari peluang beasiswa S2 di Universitas Indonesia dan beasiswa S3 di Hiroshima University, Jepang.
“Saya bersyukur saat ada keinginan menyelesaikan studi dulu, para rekan, mahasiswa, dan dosen turut memberikan semangat dan meyakinkan saya agar tetap berusaha meraih gelar sarjana di FKM Unair walaupun dengan segala keterbatasan baik segi finansial dan kesehatan,” jelas Junaidi.
Setelah lulus S1, Junaidi meniti karir sebagai dosen magang di Fakultas Ilmu Olahraga Uneda. Ia kemudian mengalami kenaikan posisi jabatan yang cukup signifikan dengan menjadi dosen tetap, kepala laboratorium, dan turut bertanggung jawab pada Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Unesa.
Sejalan dengan kompetensi, kapasitas dan kesempatan tersebut yang mengantar Junaidi di posisi saat ini sebagai Wakil Rektor III Unesa.
Pesan Alumni
Selain itu, Junaidi menyampaikan pesan khususnya kepada mahasiswa Unair yang saat ini sedang menempuh pendidikan. Pesan tersebut yaitu untuk lebih semangat dan bisa membuka pola pikiran untuk mendapatkan peluang baru, khususnya dalam melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi.
Baginya dulu, modal berkuliah di Unair merupakan salah satu kesempatan strategis yang bisa dimaksimalkan dengan potensi diri sesuai passion.
“Apalagi sekarang banyak beasiswa, salah satunya dengan mengambil studi lanjutan di perguruan tinggi luar negeri agar bisa melihat permasalahan negara kita dari kacamata internasional. Nantinya kita bisa lebih obyektif dalam menyelesaikan permasalahan yang ada,” pungkas Junaidi. (Yul)