Surabaya, beritalima.com-
Tim Anti Bandit Satreskrim Polrestabes Surabaya terus melakukan penekanan terhadap tindakan juga pelaku kejahatan.
Setelah pada Selasa (13/6/2017) pukul 17.00 WIB melakukan razia penumpang bis diterminal Oso Wilangun, lalu pada malam harinya pukul 20.00 WIB, Tim Anti Bandit menyisir kawasan Stasiun Wonokromo Surabaya.
Wakasat Reskrim Polrestabes Surabaya, Kompol Bayu Indra Wiguno yang memimpin razia Preman tersebut menjelaskan, malam ini Tim Anti Bandit mendatangi lokasi stasiun Wonokromo dengan tujuan mengantisipasi melonjaknya kriminalitas menjelang lebaran.
“Antisipasi kami adalah melakukan penyisiran dan mengamankan orang orang yang diduga sebagai preman yang tidak memiliki identitas (KTP) ataupun mungkin yang membawa benda benda berbahaya”,kata Bayu.
Dan malam ini lanjutnya, petugas mengamankan lima orang yang sifatnya berfariasi antara lain tiga tidak membawa identitas, satu membawa namun tidak terbaca sedangkan satunya tidak membawa dan juga kedapatan membawa benda tajam semacam silet.
Lalu saat petugas Anti Bandit menanyakan akan dibuat apa benda semacam silet itu, pelaku sempat berbelit-belit. Namun setelah didesak akhirnya dia mengakui jika benda itu adalah sarannya untuk melakukan tindakan kejahatan.
“Yang menurut pengakuan dia, silet itu digunakannya untuk megambil barang orang lain ketika korbannya tertidur”, sebut Bayu.
Untuk lima orang ini selanjutnya akan diamankan ke Mapolrestabes Surabaya untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Apabila nantinya ada yang terbukti akan ditindak sesuai proses hukum yang berlaku.
“Dan bila tidak terbukti maka sifatnya adalah pendataan dan akan dikembalikan pada keluarganya masing masing”, tutup Bayu Indra Wiguno.
Reporter: Eko
