WONOSOBO, beritalima.com – Memasuki musim penghujan sekira pukul 15.30 Wib Selasa (23/10) Dusun Sontonayan Desa Kapencar Kecamatan Kertek Kabupaten Wonosobo dilanda musibah bencana angin puting beliung. Mengakibatan beberapa rumah penduduk mengalami kerusakan.
Menurut informasi yang dihimpun di lokasi, angin puting beliung ini datangnya dari arah timur menuju ke arah barat kemudian menerjang rumah penduduk yang dilewatinya.
“Waktu hujan reda angin besar datang dan menerjang rumah-rumah penduduk di wilayah ini, setelah angin tersebut hilang hujan deras muncul lagi.” Ungkap Supriyanto, Sekretaris Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB).
“Pada waktu menghadiri pengajian melihat datangnya angin dari arah Banyuurip kemudian melewati legok terus bertiup menuju Kapencar pojok dan tetap melaju ke arah barat.” Sahut salah warga dengan rincinya.
Ditegaskan Ketua FPRB, Tunasrip Slamet, angin tersebut menerbangkan atap seng rumah warga yang dilewatinya dan saat ini total kerusakannya sedang dalam pendataan bersama dengan pemerintah desa.
Sementara pemerintah desa Kapencar melalui Sekdesnya menyampaikan bahwa kerugian material hingga saat sekarang mencapai Rp. 10.125.000, 00.
“Kerugian tersebut kami hitung berdasarkan kerusakan yang dialami warga kami. Yang terdiri dari 1 rumah rusak berat, 9 rumah rusak sedang dan 3 rumah rusak ringan.” Jelas Suwatno disela-sela membuat laporan atas kejadian ini.
“Sedangkan kerugian jiwa tidak ada. Sekarang kita minta bantuan untuk didatangkan tenda darurat guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.” Tambah Sekdes Kapencar ini sekira habis magrib.
Dari pantauan di lokasi bencana saat sekarang sebagian rumah sudah diperbaiki oleh para relawan FPRB, SAR, Banser, masyarakat sekitar dan Kepolisian.
“Setelah kita mendapat laporan telah terjadi peristiwa tersebut maka kami langsung ke lokasi guna memberi bantuan kepada masyarakat yang mengalami musibah ini.” Tandas Kabag Ops Polres Wonosobo, Kompol Sutomo. (Budi/Edi)
