Antisipasi Cuaca Ekstrem, BPBD Bondowoso Siaga Tanah Longsor Dan Puting Beliung

  • Whatsapp

Kepala BPBD Bondowoso Kukuh Triyatmoko Ketika dikonfirmasi di Kantornya.

Laporan reporter Beritalima.com Bondowoso Rois.

Bacaan Lainnya

BONDOWOSO, beritalima.comWalaupun sudah memasuki bulan Maret, namun cuaca ekstrem masih melanda beberapa daerah di Indonesia tak terkecuali di Bondowoso.

Menghadapi cuaca yang tidak menentu ini, BPBD Bondowoso memberikan himbauan kepada masyarakat agar mewaspadai cuaca ekstrem hujan lebat yang menyebabkan tanah longsor serta angin puting beliung.

Menurut Kepala BPBD Bondowoso Kukuh Triyatmoko meminta kepada seluruh instansi terkait untuk siap siaga bencana. Karena cuaca yang tidak menentu bulan ini bisa terjadi kapan saja dan sulit untuk diprediksi.

“Kita sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar siaga bencana alam, manakala terjadi bencana alam agar langsung bergerak cepat dan memberikan informasi secepatnya agar pihak-pihak terkait langsung menuju lokasi bencana,” ungkapnya Kamis (21/03).

Lanjut Kukuh, pihaknya meminta agar seluruh masyarakat berperan aktif untuk siaga bencana, untuk itu ia berharap agar alat-alat bencana yang dihibahkan ke desa-desa oleh BPBD untuk selalu disiagakan. Terutama alat komunikasi harus selalu di On-kan.

“Posko kami di BPBD itu 24 jam, dan sudah ada 43 desa kita yang menerima fasilitas alat komunikasi. Hendaknya mereka selalu berkomunikasi,” tuturnya saat diwawancarai oleh beberapa wartawan.

Masih kata kukuh, catatan titik rawan longsor BPBD Bondowoso, diantaranya di daerah Kawah Ijen-Sempol-Kecamatan Ijen, disana ada 20 titik rawan longsor, dan rawan pohon tumbang. Kemudian, di jalan arak-arak kurang lebih sudah ada 16 titik rawan longsor.

“Sementara titik rawan banjir ada di Desa Wonoboyo kecamatan Klabang, Kecamatan Binakal dan kecamatan Botolinggo,” pungkasnya.

beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *