MOJOKERTO, Beritalima.com- Moeljadi, S.H, anggota DPRD kota Mojokerto dari komisi ll menekankan agar Pemkot Mojokerto untuk gencar lakukan operasi pasar untuk stabilkan harga pangan di Mojokerto jelang hari Raya Idul Fitri.
Ia menuturkan, bahwa biasanya jelang hari Raya Idul Fitri kebutuhan pangan dan kebutuhan lain akan mengalami kenaikan harga , mengingat biasanya kebutuhan hidup di bulan Ramadan lebih banyak dibanding bulan-bulan biasanya.
“Dalam hal ini pemerintah harus bisa menekan harga kebutuhan pangan dan kebutuhan pokok bagi masyarakat di hari Raya Idul Fitri bisa terjangkau” ujar Moeljadi pada Rabu (20/3/2024)
Untuk itu, lanjut Moeljadi, S.H, dirinya berharap agar Pemkot Mojokerto rutin melakukan operasi pasar hingga hari Raya idul Fitri agar harga kebutuhan pangan dan kebutuhan pokok bagi masyarakat bisa terkendali.
” Agar kebutuhan bahan pokok tidak mengalami kenaikan ya pemerintah harus rutin gelar operasi pasar” imbuhnya.
Sejauh ini, dirinya mengapresiasi langkah Pemkot Mojokerto, melalui DiskoUkmperindag kota Mojokerto yang telah melakukan operasi pasar murah di sejumlah titik di wilayah kota Mojokerto.
“Saya berharap untuk titik operasi pasar murah di tambah, sehingga itu akan mampu menahan lonjakan harga pangan dari permainan tengkulak” pungkas Moeljadi anggota Dewan yang juga menjabat sebagai Ketua DPD PAN Kota Mojokerto.
Sementara itu, PJ Wali Kota Mojokerto, Moh Ali Kuncoro, di lansir dari sejumlah media, menyampaikan, bahwa guna mengantisipasi kenaikan harga kebutuhan pangan dan kebutuhan pokok jelang lebaran, Pemkot Mojokerto telah melakukan Operasi pasar secara bergantian pada masing-masing kelurahan.
” Sejauh ini, Pemkot Mojokerto telah menggelar operasi pasar selama selama tiga hari dalam sepekan dari bulan Februari hingga jelang Lebaran.” kata PJ Wali Kota Mojokerto.(ADV/Kar)
