Aroma Busuk Tumpukan Sampah Ganggu Aktivitas Belajar Siswa di MTs.Negeri 1 Sanana

  • Whatsapp

KEPULAUAN SULA,beritalima.com -Aktivitas belajar para siswa sekolah MTs.Negeri 1 Sanana Desa Fatce Kecamatan Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula,Provinsi Maluku Utara (Malut) yang seharusnya khusyuk, terganggu oleh aroma busuk tumpukan sampah yang berada di dekat sekolah ini turut meresahkan siswa.

Banyaknya tumpukan sampah itu diduga akibat tidak pernah diangkut oleh petugas Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Kepulauan Sula. Ketidak pedulian instansi terkait ini, membuat para guru dan siswa
MTs.Negeri 1 Sanana tidak rasa nyaman.

Menurut Kepala MTs.Negeri 1 Sanana, Sarif Umagapi mereka sudah melaporkan ke pihak DLHK Kepulauan Sula, namun tidak ada tanggapan positif. Apalagi, setiap hari, tumpukan sampah terus bertambah dan aroma busuk semakin menyengat.

“Keluhan kami sudah disampaikan dinas terkait, khususnya DLHK Kabupaten Kepulauan Sula, tapi tidak ada respons. Kami sudah tidak tahan dengan aromanya, mengganggu aktivitas belajar,” ucapnya kepada beritalima.com melaui pesan Whats App. Senin (8/4/2019)

Kami desak agar pemerintah daerah khususnya dinas petugas Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Kepulauan Sula yang mengurusi permasalahan ini.

“Sampah ini diangkut kadang sampai tiga hari sekali, bahkan lebih. Kasihan anak-anak yang mau belajar, terganggu dengan aroma bau ini,” ujarnya.

Sementara Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Kepulauan Sula belum sempat di konfirmasi hingga berita ini di tayangkan (DS)

beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *