SUMENEP, beritaLima – Kesuksesan Padepokan Batik Canteng Koneng yang semakin eksis memasarkan karya batiknya yang tidak hanya di Sumenep, Madura, namun sudah menasional, bahkan sudah merambah hingga luar negeri, seperti Malaysia, Korea dan sebagainya.
Hal tersebut disampaikan Pemilik Padepokan Batik Canteng Koneng, Didik Hariyanto pada Pra acara Festival Art (lomba mewarnai) yang dihelat bersama Media Suara Indonesia yang akan digelar pada minggu (24/ 02/ 2019) di aula Gedung Kesenian RRI Jl. Urip Sumoharjo Sumenep.
Didik mengungkapkan, pihaknya dalam menghasilkan karya membatiknya tidak sekedar asal jadi, namun perlu terus melakukan kreatifitas, agar diminati pelanggan. Terbukti dengan lomba mewarnai yang dihelatnya kali ini bernuansa batik dan ratusan Anak usia dini hingga Sekolah Dasar turut meramaikannya.
Hal yang sama juga disampaikan Zaini Amin, Koordinator kegiatan sekaligus pimpinan redaksi Suara Indonesia menyampaikan, hingga saat ini pendaftar lomba mewarnai untuk Anak usia dini dan sekolah dasar sudah mencapai 160 peserta. “tidak menutup kemungkinan peserta bisa mencapai 200 peserta karena banyak yang akan daftar langsung di lokasi kegiatan.
“Tema lomba mewarnai kali ini, “Aku Anak Indonesia Aku Cinta Batik”. Adalah untuk mengenalkan batik kepada generasi bangsa sejak dini”. Jelas Zaini Amin.
Menurutnya, batik merupakan khas Indonesia apalagi, Sumenep sendiri memiliki pengrajin dan pengusaha batik yang handal dan dikagumi dunia seperti Batik Canteng Koneng yang saat ini menjadi sponsor utama helat ini. Terang Zaini Amin.
Untuk diketahui, Dunia internasional melalui UNESCO mengakui batik sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Non Bendawi pada 2 Oktober 2009. Maka sejak itu tanggal tersebut diperingati sebagai Hari Batik Nasional.
(An)
