Askab PSSI Sumenep Gelar Kongres PSSI 2020

  • Whatsapp
Kongres Tahunan, Askab PSSI Sumenep, Madura, Jawa Timur di hotel De Bagraf Sumenep

SUMENEP, beritalima.com|Askab PSSI Sumenep, Madura, Jawa Timur, menggelar Kongres Tahunan di hotel De Bagraf Jalan Jendral Sudirman, Sumenep pada minggu (8/3/2020).

“Rencananya Kongres ini akan digelar pada 2019, tapi ditunda karena mendahulukan Kongres Asprov,” kata Ketua Askab PSSI Sumenep, Hairul Anwar.

Bacaan Lainnya

Hairul menyampaikan, selama satu tahun organisasi sepak bola yang dipimpinnya itu telah melaksanakan beberapa program. Di antaranya Kompetisi Bupati Cup 2019 dan kompetisi usia 13 tahun.

“Sekarang sedang berlangsung kompetisi U-15. Kemudian nanti akan digelar juga kompetisi U-10,” paparnya.

Pihaknya juga menargetkan agar ke depan kompetisi tersebut terus dilakukan demi kemajuan sepak bola di kabupaten ujung timur Pulau Madura ini.

“Di Sumenep ini banyak yang senang kepada bola. Tapi yang mau meluangkan waktu untuk ngurus sepak bola, hanya sedikit. Salah satunya adalah bapak-bapak yang hadir kali ini,” tukasnya.

Sementara itu, Bupati Sumenep, melalui sekdakab Sumenep, H. Edy Rasiadi, MM. MSi. meminta agar pengurus Askab PSSI setempat menghidupkan dan membangkitkan kembali kecintaan masyarakat terhadap sepak bola.

“Karena sekarang kecintaan terhadap sepak bola berkurang. Ini menjadi tugas dan wawenang Pengurus Askab PSSI Sumenep,” kata A. Busyro Karim dalam sambutannnya saat Kongres Tahunan Askab PSSI Sumenep, sebagaimana dibacakan Sekretaris Daerah, Edy Rasyiadi, Minggu (8/3/2020).

Disamping itu, pihaknya menekankan agar Askab PSSI yang kini dinahkodai Hairul Anwar untuk terus melakukan pembinaan usia dini. Karena hanya dengan pembinaan dan kompetisi yang baik, sepak bola akan maju.
Benahi tata kelola dan administrasi PSSI. Pengurus harus memiliki komitmen dan semangat untuk memajukan sepak bola di Sumenep tercinta,” tukasnya.

Dalam acara yang digelar di salah satu hotel di Kota Keris ini, juga hadir Ketua Komite Bidang Pembinaan Usia Dini dan Kompetisi, Asprov PSSI Jawa Timur Moh. Farid. Dia mengatakan, beberapa waktu lalu, Asprov Jawa Timur menggelar Kongres dan telah membuat beberapa program. Salah satunya ada kompetisi usia dini.

“Kami harap Askab dan Askot melakukan pembinaan usia dini melalui kompetisi usia 12,13,14,15 tahun. Dengan kompetisi-kompetisi yang digelar, diharapkan Sumenep melahirkan pemain yang bagus dan mampu membela Timnas Indonesia,” harapnya.

(**)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait