Latihan yang sungguh-sungguh, sebagai suatu kesejahteraan bagi seluruh prajurit TNI dan hindari kerugian baik personel maupun materiil dalam setiap pelaksanaan latihan dan tugas operasi.
Demikian amanat Asisten Operasi (Asops) Panglima TNI Mayjen TNI Tiopan Aritonang yang dibacakan Wakil Asisten Operasi (Waasops) Panglima TNI Marsma TNI Kustono, S.Sos. pada acara Rapat Koordinasi dan Penyusunan Rencana Kerja Latihan TNI Tahun 2022 di Hotel Santika Taman Mini, Jakarta Timur, Kamis (8/4/2021).
Lebih lanjut Asops Panglima TNI mengatakan bahwa rapat koordinasi dimaksudkan untuk membahas rencana latihan yang diselenggarakan oleh Markas Besar (Mabes) TNI Tahun Anggaran 2022. “Sesuai dengan kebijakan Panglima TNI khususnya di bidang latihan yaitu meningkatkan kualitas dan kuantitas interoperabiliti antar angkatan,” katanya.
Asops Panglima TNI juga menjelaskan bahwa rumusan langkah dan tindakan yang tepat dan terpadu untuk menyiapkan latihan TNI khususnya latihan gabungan TNI yang akan dilaksanakan pada 2022. Harapannya nanti pelaksanaan latihan angkatan dapat mendukung kesuksesan dalam latihan gabungan TNI kedepan nanti.
“Perencanaan program latihan TNI 2021 ditahun ini khususnya latihan gabungan masih menghadapi kendala karena keterbatasan personel dan Alat Utama Sistem Pertahanan (Alutsista) serta masih ada kekurangan masalah anggaran,” ujarnya.
Mayjen TNI Tiopan Aritonang mengatakan bahwa tema yang diangkat dalam kegiatan ini berbunyi “Melalui Rapat Koordinasi dan Penyusunan Rencana Kerja Latihan TNI Tahun 2022, TNI Bertekad Untuk Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Interoperabiliti Antar Angkatan Dalam Mencapai Tujuan dan Sasaran Yang Ditetapkan”. “Tema tersebut di atas saya anggap sangat tepat dan realistis jika dihadapkan tuntutan dan kebutuhan TNI untuk meningkatkan sinkronisasi antar angkatan dalam menghadapi tantangan tugas TNI yang semakin kompleks,” ucapnya.
Kegiatan rapat koordinasi dan penyusunan rencana kerja latihan TNI 2022 diikuti oleh perwakilan dari Satuan Matra TNI Angkatan Darat, Angkatan Laut, Angkatan Udara dan Satuan Balakpus TNI. Rapat koordinasi tersebut direncanakan berlangsung selama dua hari mulai Kamis, 8 sampai dengan 9 April 2021.
