Sebagai bentuk komitmen Bakamla RI dalam melakukan tugas dan fungsinya sesuai yang diamanatkan di dalam Peraturan Presiden RI Nomor 178 Tahun 2014, yaitu melakukan patroli keamanan dan keselamatan di wilayah perairan Indonesia dan wilayah yurisdiksi Indonesia, dan sebagai bentuk penguatan lembaga dalam bidang sarana dan prasarana, maka dilakukanlah penandatanganan perjanjian pengadaan dengan tiga pemenang tender di bidang surveillance sistem. Kegiatan dilakukan di Kantor Pusat Bakamla RI, Jalan Doktor Sutomo No. 11, Jakarta Pusat, Selasa (18/10/2016).
Ketiga pengadaan tersebut meliputi pengadaan long range camera beserta tower, instalasi dan pelatihan untuk personil Bakamla RI; pengadaan monitoring satellite Bakamla RI, dan pengadaan backbone coastal surveillance sistem yang terintegrasi dengan Bakamla Integrated Information System (BIIS). Pengadaan ini dilakukan dengan mekanisme lelang terbuka dan secara elektronik dengan mengakses program Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) yang tersedia di web Bakamla RI.
Peralatan ini sesuai rencana akan ditempatkan di berbagai titik di Indonesia. Selanjutnya peralatan ini akan terintegrasi dengan seluruh stasiun yang dimiliki oleh Bakamla RI dan dapat diakses di Pusat Informasi Maritim (PIM) yang berada di kantor pusat Bakamla RI.
Penandatanganan perjanjian pengadaan ini dilakukan antara Direktur Data dan Informasi Laksamana Pertama TNI Bambang Udoyo selaku Pejabat Pembuat Komitmen Bakamla RI dengan Direktur PT. Zhasa Putra Deratama Radiyan Suryadi, Direktur PT. Melati Technofo Indonesia Sumario Heruwido, dan Direktur PT. CMI Teknologi Rahardjo Pratjihno.
Kegiatan ini disaksikan oleh Kepala Bakamla RI Laksamana Madya TNI Ari Sudewo, S.E., M.H., Plt. Sestama Bakamla RI Eko Susilo Hadi, S.H., M.H. yang merangkap jabatan sebagai Deputi Informasi Hukum dan Kerja Sama, Deputi Kebijakan dan Strategi Irjen Pol. Drs. Satria F. Maseo, S.H., M.M., Deputi Operasi dan Latihan Laksamana Muda TNI Andi Achdar, Inspektur Bakamla RI Kombes Pol. Drs. Razali, S.H., Direktur Hukum Laksamana Pertama Yuli Dharmawanto, Kepala Biro Perencanaan Nofel, S.E., M.M., dan perwakilan dari ketiga pemenang tender.
Diharapkan dengan adanya penguatan sarana dan prasarana ini, dapat lebih meningkatkan kinerja Bakamla RI dalam melayani masyarakat, khususnya bagi masyarakat pengguna laut. Bakamla RI selalu berkomitmen untuk mengerahkan segenap kemampuan yang dimiliki untuk mengamankan lautan Indonesia. Raksamahiva Camudresu Nusantarasya, Kami Penjaga Lautan Nusantara.
