TULUNGAGUNG, beritalima.com- Desa Banaran, Kecamatan Kauman, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, menggelar penanggulangan dan pencegahan Corona atau virus Covid-19, dengan melakuka penyemprotan.
Hal tersebut dilakukan, selain untuk antisiapasi, karena Kabupaten Tulungagung masuk salah satu wilayah zona merah penyebaran virus Covid-19 di Jawa Timur.
Karena itu, kegiatan penanggulangan dan pencegahan menjadi fokus utama.
Desa ini melaksanakan pencegahan dan antisipasi sesuai instruksi dari Pemerintah dengan cara mengumpulkan seluruh elemen masyarakat dan warga untuk bekerja sama melakukan penyemprotan disinfektan ke rumah warga.
Kepala Desa Banaran, Andri Suprambodo, mengatakan, penyemprotan ini bersumber dari Anggaran Dana Desa (DD) Tahun 2020.
“Dana Desa tersebut bisa dialokasikan untuk pembiayaan kegiatan ini. Ada dua dusun yang kita lakukan penyemprotan. Yaitu dusun Krajan dan Kanigoro yang terbagi menjadi 17 RT,” terang Andri.
Andri berharap, dengan adanya pemberantasan dan pencegahan ini, masyarakat merasa aman, lingkungan kondusif dan bisa segera meningkatkan pembangunan di segala bidang.
“Terutama sosial, budaya dan menjadi desa yang mandiri. Terima kasih kepada Bhabinkamtibmas,Babinsa, perwakilan Puskesmas, BPD, staff dan seluruh petugas serta relawan atas keterlibatan dalam kegiatan ini. Kami menghimbau agar warga tetap tenang dan mengikuti himbauan pemerintah,” ucapnya. (Dst).
