SURABAYA, Beritalima.com-
Universitas Airlangga (Unair) kembali mencetak prestasi gemilang melalui salah satu lulusan Fakultas Kedokteran (FK) yaitu Annisa Salsabilla Dwi Nugrahani.
Annisa berhasil meraih beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) untuk melanjutkan studi S2 di Harvard Medical School dalam program Masters of Medical Science in Clinical Investigation.
Annisa mengaku merasa bersyukur ketika menerima kabar bahwa ia diterima sebagai awardee LPDP.
“Bersyukur sekali mendapatkan amanah yang besar oleh pemerintah di Indonesia. Insyaallah saya akan menggunakan amanah ini dengan bijaksana dan mengamalkan ilmu yang saya peroleh nanti untuk menyelesaikan masalah-masalah yang ada di Indonesia,” ujarnya.
Motivasi Meraih Mimpi
Annisa menuturkan bahwa sejak kecil ia sudah memiliki cita-cita untuk menuntut ilmu di luar negeri. Ketika ia mulai memasuki dunia kedokteran, keinginan tersebut semakin kuat.
“Metode dan tujuan riset yang saya inginkan tidak banyak dilakukan di Indonesia, sehingga saya ingin belajar di tempat dimana metode dan tujuan riset tersebut difasilitasi. Alhamdulillah saya diterima dalam sekali coba di Harvard University,” ungkapnya.
Perjalanan untuk lolos LPDP di salah satu universitas terbaik dunia tentu bukan hal yang mudah. Salah satu tantangan terbesar yang dirasakan oleh Annisa adalah manajemen waktu dan tenaga. Mengingat proses persiapan dilakukan sambil menjalani kewajiban akademik sebagai koas.
“Sebagai koas tentunya ada jam jaga, ujian, rotasi, yang banyak mengambil waktu saya. Bahkan, saya harus mengikuti ujian satu hari sebelum wawancara LPDP saya atau interview dini hari. Jadi, tentunya harus komitmen untuk mendaftar S2 dan LPDP dengan baik, sekaligus menjaga tenaga saya,” tambah Annisa.
Prestasi Sejak Menjadi Mahasiswa
Selanjutnya, Annisa mengungkapkan bahwa banyak pengalaman selama menempuh pendidikan di Unair yang membantunya mencapai prestasi. Tercatat, Annisa telah memenangkan sekitar 25-30 prestasi di bidang kedokteran. Empat kali menjadi Mahasiswa Berprestasi di berbagai tingkat dan didapuk sebagai Wisudawan Berprestasi Universitas Airlangga.
“Salah satu pengalaman yang paling bermakna adalah ketika saya memperoleh Research Internship Scholarship di Mahidol University, Thailand. Itu merupakan hadiah saat terpilih menjadi Mahasiswa Berprestasi Utama Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga,” ungkap Annisa.
Setelah nantinya menyelesaikan studi di Harvard Medical School, Annisa berharap dapat meneruskan riset di Indonesia sesuai dengan fokus utama Kementerian Kesehatan.
Ia juga berencana melanjutkan pendidikan spesialis untuk membantu menyelesaikan masalah kesehatan dari riset, praktisi, hingga pembuatan kebijakan.(Yul)