Foto: Penyerahan Bantuan Pada Petani Jamur Oleh LazisNU Jatim dan Perempuan Tani HKTI Jatim
SURABAYA, beritalima.com – Lembaga Amil Zakat dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LazisNU) Jawa Timur kembali menunjukkan komitmen giat sosialnya, setelah seringkali melakukan rangkaian aksi berbagi, seperti santunan anak yatim dan kaum dluafa’. Kali ini, banom NU yang diketuai oleh Afif Amrullah, aktivis muda NU yang juga ketua KPID Jatim.
“Hingga saat ini, ada beberapa pilot project penguatan UMKM yang menjadi focus dari satgas gerakan sedekah sedino sewu (S3) UPZIS NU Care-Lazisnu Jatim. Kami bergerak melalui membina beberapa petani local yang memiliki potensi industry rumah tangga melalui budidaya pertanian yang langsung mereka kerjakan sendiri. Jadi kami coba bantu dari hulu sampai hilir”, ujar Afif Amrullah.
Salah satu petani binaan tersebut, adalah petani jamur yang juga merupakan pengurus NU Ranting Wotan kecamatan Panceng, Gresik.
“NU Care-Lazisnu Jatim memberikan bantuan pada para petani jamur di Wotan, Gresik, agar semakin berdaya. Sebab setelah dilakukan pendalaman mereka memiliki potensi untuk terus dikembangkan sementara mereka kesulitan untuk mendapatkan akses permodalan. Program ini diupayakan bisa sukses dan ke depan akan diduplikasi ke daerah-daerah lain sesuai dengan potensi lokal yang bisa dikembangkan,” tambah Afif.
Petani jamur tersebut sekaligus menjadi mitra binaan sinergi antara Lazisnu Jatim dengan Perempuan Tani HKTI Jatim.
“Kami bersyukur bisa bersama Lazisnu Jatim bisa bersama-sama memberikan hal positif dalam pengembangan produktivitas jamur melalui petani binaan kami. Kegiatan ini sangat positif sebagai salah satu bentuk kepedulian saat petani sekarang ini sedang berjuang menguatkan sektor pertanian. Harus diakui, bahwa hama tikus menjadi kendala utama bagi petani yang menyebabkan gagal panen dalam beberapa jenis pertanian. Kami pribadi, dari Perempuan Tani HKTI Jatim, bangga dengan LazisNU Jatim yang inovatif. Giat sosial tidak sebatas santunan kepada anak yatim, dluafa, maupun korban bencana alam, melainkan juga peduli pada petani”, ujar Lia Istifhama, Ketua PTHKTI Jatim yang juga pengurus dari PW Lazisnu Jatim, saat penyerahan bantuan (18/10), didampingi beberapa pengurus dari LazisNU maupun PTHKTI, yaitu Rofii, Shofi Shofiyah, Umi Musya’adah.
