MADIUN, beritalima.com- Pemerintah Kabupaten Madiun, Jawa Timur, melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo), memperingati Hari Pers Nasional (HPN) 2018, di ruang Pringgitan Pendopo Ronggo Jumeno, Pusat Pemerintahan (Puspem) Kabupaten Madiun di Mejayan, Jumat 9 Pebruari 2018.
Namun dari sekitar 60 kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang diundang, hanya 20 kepala OPD yang hadir langsung dan 9 pimpinan OPD hanya mengirim perwakilan. Sedangkan sekitar 30 OPD, baik pimpinan maupun perwakilannya, tidak ada yang datang.
Hal inilah yang membuat Wakil Bupati Madiun, H. Iswanto, sempat ‘marah’ (bukan marah sebenarnya-red) sebelum memberikan sambutan. Bahkan atas banyaknya ketidakhadiran pimpinan OPD, Wabup langsung mengabsen pimpinan OPD yang hadir langsung maupun yang mengirim perwakilan dengan meminta mereka untuk angkat tangan guna dihitung.
“Saya melihat ini banyak OPD yang tidak hadir. Saya ingin tahu pimpinan OPD secara pribadi (langsung) yang hadir, angkat tangan. Angkat tangan akan saya hitung. 1.2,3,4…………..20. Dari 60 OPD, yang hadir 20 secara pribadi. Coba yang statusnya wakil, angkat tangan. 1,2,3,4…….9. Ini berarti banyak yang tidak hadir,” hitung H. Iswanto, saat mengabsen anak buahnya.
Atas hal ini, Wabup kemudian memerintahkan kepada Kepala Dinas Kominfo, Sawung Rehtomo, untuk membuat absen para pimpinan OPD dalam kegiatan HPN ini.
“Tolong pak Kadin Kominfo, untuk membuat absen. Karena ini khan partner kita sedang merayakan hari ulang tahunnya. Ini khan sebagai partner kebersamaan kita. Kenapa justru kok tidak menyempatkan hadir? Ini perlu perhatian kita semua. Tolong Kadin Kominfo perintahkan staf untuk membuat daftar hadir. Saya ingin tahu,” pintanya. (Dibyo).