KUPANG, beritalima.com – “ Jika kita memiliki cinta terhadap pekerjaan yang kita laksanakan, seberat apapun bebannya pasti akan terselesaikan degan baik” kata Bupati Sabu Raijua, Marthen Dira Tome saat menjadi pembina apel kesadaran yang berlangsung di alun – alun Kantor Bupati Sabu Raijua, Senin (18/7) siang.
Dalam Siaran Pers yang disampaikan Bagian Humas Setda Kabupaten Sabu Raijua melalui Biro Humas Setda NTT, Selasa (19/7) Bupati Dira Tome mengatakan, gedung baru yang sudah ditempati oleh Dinas, Badan, Kantor/ Bagian Lingkup Pemkab Sabu Raijua ini tidak hanya gedungnya yang baru. Jauh lebih penting, selalu adanya ide gagasan serta semangat kerja dan pemikiran-pemikiran baru dalam menyelesaikan tupoksi, serta semakin meningkatnya kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Ia mengatakan, setiap aparatur dituntut agar memiliki cakrawala berpikir yang luas, peka terhadap tuntutan tugas dan tanggung jawabnya sehingga apa yang dikerjakanya selalu berfaedah bagi daerah dan masyarakat. Karenanya, menurut Dira Tome, aparatur harus selalu hadir di setiap persoalan maupun kesulitanya masyarakat kaitannya dengan tugas dan tanggungjawabnya sebagai pelayan masyarakat. “ Layani dan jalanilah tugas dengan penuh rasa cinta dari hati yang tulus, karena itulah makna sebuah panggilan tugas”, katanya.
Kepada Pimpinan SKPD, Bupati berharap, Jadilah contoh dan cerminan bagi bawahannya, selalu memiliki pikiran-pemikiran baru, sehingga selalu tercipta inovasi dan energi yang baru dalam keseharian tugas dan tidak terjebak dengan rutinitas yang membosankan.
Tatalah kantor ini sehingga tercipta lingkungan dan hubungan kerja yang baik, halaman masing-masing ditumbuhi dan dihiasi dengan tanaman yang menyejukan dan memperindah eksterior gedung ini.
Bupati pun mencontohkan jika Dinas Pertanian ingin sukses program pertaniannya, ajarilah petani cara bertanam sesuai dengan kaidah tanam yang benar, maka hasilnya pun akan bagus. Ini sebuah gambaran contoh kecil, dari keberhasikan besar yang kita peroleh.
Selanjutnya kepada Kadis Perindag, Bupati meminta agar 180 orang pekerja tambak garam di Pantai Bali Sabu Timur, supaya diprogramkan adanya kegiatan arisan bulanan agar perlahan-lahan mereka bisa miliki dukungan modal untuk pembuatan rumah tinggal yang layak, usaha kios, toko. “Karena tujuan pemda bukan hanya supaya mereka peroleh pekerjaan dan penghasilan, tetapi supaya mereka benar-benar harus mengalami perubahan dalam hidupnya”, kata Bupati Dira Tome menambahkan. (Ang)
