JAKARTA, beritalima.com | Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Krisnadwipayana (BEM Unkris) dan Pergerakan Masyarakat Milenial (PMM) melakukan aksi pemberian sembako kepada mahasiswa perantauan yang karena kondisi pandemi tidak bisa pulang ke kampung halamannya. Bantuan sembako kepada mahasiswa perantauan diberikan oleh Presiden Mahasiswa Unkris Dwiki Hendra Saputra dan Ketua Umum PMM Sahat Martin Philip Sinurat yang diwakilkan oleh Sekretaris Jenderal PMM Mukhtar Anshori dan Wakil Ketua Umum Theo Cosner Tambunan di Sekretariat BEM Unkris pada hari Rabu (20/5/2020).
“Terimakasih kepada PMM yang sudah berkolaborasi dengan kami. Saya sangat mengapresiasi kegiatan yang sangat luar biasa, yang masih peduli dengan lingkungan kampus bersama KRISNAPALA UNKRIS dalam membantu penyemprotan disinfektan di wilayah Unkris. Saya sampaikan juga ucapan terimakasih mewakili mahasiswa pendatang dari daerah yang kita prioritaskan dalam kegiatan kali ini. Semoga kegiatan positif kita ini bisa berlanjut seterusnya,” kata Presiden Mahasiswa Universitas Krisnadwiapayana, Dwiki Hendra Saputra dalam sambutannya.
Wakil Ketua Umum PMM Theo Cosner Tambunan menyampaikan bahwa di masa pandemi ini, masyarakat harus dapat saling bergotong-royong agar kita semua dapat sehat dan selamat dari pandemi.
“Masyarakat, terkhusus generasi muda harus saling bergotong-royong dan berkolaborasi untuk menghadapi dampak pandemi Covid-19. Kita juga harus memberikan langkah-langkah solutif dan kongkrit, serta tidak menyebarkan informasi yang hoax atau tidak benar terkait wabah ini,” ujar Theo.
Theo mengajak generasi muda terkhusus mahasiswa Unkris untuk tetap produktif, mengembangkan diri, dan tetap berkarya di masa pandemi ini.
“Walaupun kondisi pandemi ini membuat kita sulit beraktivitas di luar rumah, generasi muda jangan bersantai saja di rumah. Tetap produktif, kembangkan diri, dan lakukan hal-hal yang positif. Saya meyakini bahwa karya-karya besar selalu diawali dengan melakukan hal-hal kecil sejak muda,” pungkas Theo. (rr)
