Benarkah Whisnu terpapar Covid 19 ?

  • Whatsapp
Wawali kota Surabaya Whisnu Sakti Buana bersama ketua DPRD kota Surabaya Adi Sutarwiyono

SURABAYA, Beritalima.com | Ketua PDIP Kota Surabaya Adi Sutarwijono alias Awi meminta Wakil Wali Kota (Wawali) Whisnu Sakti Buana (WS) menjalani tes swab, agar diperoleh kepastian terhadap kondisi kesehatannya.

“Saya minta Gugus Tugas Kota Surabaya untuk melakukan tes swab terhadap Mas WS. Sehingga diperoleh kepastian terhadap kondisi yang sebenarnya,” jelas Adi Sutarwijono, Rabu (3/6/2020).

Mantan wartawan ini mengaku kaget ketika mengetahui Wakil Tri Rismaharini itu menjalani isolasi mandiri usai menjenguk warga di Kedung Turi, Kecamatan Tegalsari.

“Saya terkejut dan prihatin membaca berita Mas Whisnu Sakti Buana mengalami isolasi mandiri,” ujarnya.

Selain meminta Whisnu menjalani tes swab, Adi juga meminta Gugus Tugas Covid-19 Kota Surabaya, melakukan tracing untuk pendeteksian sumber penularan.

“Saya harap bisa diputus mata rantai penularan Covid-19. Dan, bisa diberikan treatment yang tepat, sebaik-baiknya,” harapnya.

Adi yang juga Ketua DPRD Kota Surabaya itu mendoakan mantan Ketua PDIP Surabaya dan keluarga segera sehat dan dilindungi Tuhan Yang Maha Esa.

“Saya berharap Mas Whisnu Sakti bisa melalui situasi ini dengan baik. Semoga Tuhan YME menguatkan, memberikan kesehatan dan melindungi Mas Wawali dan keluarga,” sambungnya.

Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surabaya Irvan Widyanto enggan menanggapi kabar 5 warga Kedung Turi yang dinyatakan positif oleh pihak puskesmas.

Ia menyarankan media ini mengkonfirmasi ke Dinas Kesehatan Kota Surabaya.

“Ke Kadinkes ya. Data di Dinkes,” jelasnya.

Whisnu Sakti Buana menyatakan mengisolasi mandiri dirinya usai menemui warga Kedung Turi, Kelurahan Kedungdoro, Kecamatan Tegalsari, diduga warga yang ditemui terpapar Covid-19.

Ceritanya, Wakil Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surabaya yang akrab disapa WS ini mendapat kabar pemulangan 15 warga yang tengah menjalani karantina di sebuah hotel kawasan Gubeng Surabaya, Sabtu pekan lalu.

Tidak hanya itu, molornya informasi hasil tes swab yang disampaikan kepada warga turut berdampak terhadap Whisnu Sakti Buana, Wakil walikota Surabaya ini.

Politisi PDIP ini menjadi ‘korban’. WS, saat ini harus menjalani karantina mandiri karena berstatus orang dalam pemantauan (ODP), setelah mengunjungi warga Kedung Turi yang diantaranya terpapar Covid-19.(yul)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait