SUMENEP, beritaLima – Sebanyak 120 wisatawan mancanegara (wisman) dari berbagai negara berkunjung ke Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, untuk menikmati sejumlah objek wisata, Jum’at 2 Mei 2019.
Mereka datang ke Sumenep dengan menggunakan kapal pesiar yang bersandar di perairan Kecamatan Kalianget Sumenep.
Kedatangan 120 wisman di Museum Keraton Sumenep itu dilakukan berbagai penyambutan oleh Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) setempat, yakni Musik Saronen, Tari Muang Sangkal, Batik Tulis, dan Keris. Bahkan, setelah tiba di Museum Keraton Sumenep, wisman tersebut melihat koleksi sejarah peninggalan Raja-raja Sumenep.
Penyambutan semakin hangat dengan kehadiran rumah batik Canteng koneng yang turut mewarnai keramaian dan kegembiraan wisatawan manca negara berada di area pendopo Agung Keraton Sumenep.
Suguhan berbagai warna, motif dan corak sebagai khas batik Cako di gelar dan diperlihatkan kepada Wisman. Sontak, Wisman terlihat hingar bingar dan kagum dengan batik Canteng koneng.
Selang beberapa waktu, pihak Pemkab Sumenep bersama manajemen Canteng koneng menyerahkan Syal (Slayer) kepada 120 wisatawan manca negara yang datang saat itu. “Syal tersebut untuk dijadikan kenang – kenangan kepada Wisatawan yang datang ke Sumenep”, kata Pemilik Padepokan Batik Canteng Koneng, Didik Hariyanto.
Kesuksesan Padepokan Batik Canteng Koneng yang semakin eksis memasarkan karya batiknya yang tidak hanya di Sumenep, Madura, namun sudah menasional, bahkan sudah merambah hingga luar negeri, seperti Malaysia, Korea dan negara tetangga lainnya.
Jadi menurut Didik, hasil karya Batik Canteng Koneng dipastikan tidak ada yang sama. Hampir dipastikan setiap membuat batik merupakan hasil inspirasi terbaru yang terus berkembang. Bukan seperti karya batik khas lainnya, yang terkadang bertahun-tahun tetap motifnya seperti itu.
Meskipun diakui Didik, jika ciri khas batik Sumenep tetap tidak pernah ditinggal, namun desain kreatitifnya terus berkembang. Apalagi pihaknya selalu mencetak generasinya untuk menjadi calon master dan bukan sekedar menjadi pekerja membatik. Namun, setiap tahun terus mengkader intrepreneurship muda.
Berbagai macam corak dan warna batik Canteng koneng Sumenep Madura menjadikan tambahan keragaman batik nasional di Indonesia, dan cukup membanggakan daerah di Jawa Timur. Sekarang tinggal pilih saja, batik mana yang sesuai dengan karakter dan selera anda.
(An)