KUPANG, beritalima.com – Bank Indonesia (BI) Perwakilan NTT kembali berinisiasi menyelenggarakan Exotic Tenun Fest 2022. Kegiatan ETF mengangkat tema “Tenun NTT Goes To. Cities Life”. Dengan visi memperkenalkan tenun sebagai sebuah mahakarya budaya seluruh nilai sejarahnya kepada masyarakat luas, sehingga tenun dan produk turunannya dapat menjadi sebuah pilihan lifestyle bagi kaum urban.
ETF tahun 2022 ini akan dilaksanakan dalam tiga even, yaitu Pre-Event, Main Event dan Post Event.
Dalam Pre-Event, terbagi beberapa kegiatan yaitu lomba kreativitas, kurasi & onboarding UMKM, lomba mewarnai, lomba dance, edukasi cinta bangga paham rupiah.
Sementara Main Event yang akan dilaksanakan pada 12 s.d 14 Agustus 2022, dengan agenda kegiatan yakni opening ceremony, launching program pengembangan UMKM, talk show, business matching, fashion show. Sedangkan Post Event dilaksanakan September 2022 dengan kegiatan yaitu BNTT Expo (Swocahing UMKM), monitoring & evaluasi transaksi.
Kegiatan Pre-Event Exotic Tenun Fest 2022 yang berlangsung di Lippo Plaza Kupang, Sabtu (9/7/2022) dibuka Wali Kota Kupang Jefirstson Riwu Kore, yang dihadiri Kepala Bank Indonesia Perwakilan NTT I Nyoman Ariawan Atmaja, Dirut Bank NTT Alexander Riwu Kaho, Kepala OJK NTT Japarmen Manalu, Kepala Biro Ekonomi dan Administrasi Pembangunan Setda NTT, Lery Rupidara, Kadis Pariwisata dan Ekonomi Kreatif NTT Sony Libing, Ketua Dekranasda kota Kupang Hilda Manafe, Ketua Kadin NTT Boby Liyanto, serta undangan lainnya.
Dirut Bank NTT Alexander Riwu Kaho, dalam sambutannya menyampaikan momentum hari ini salah satu kreasi yang cerdas dalam hal fundamental ekonomi dan aktivitas keuangan di NTT, makin mampu daya tahan, makin tumbuh dan daya saing yang sedang dikerjakan bersama-sama oleh semua pihak, baik perbankan, OJK, pemerintah provinsi, kabupaten dan kota. “Dengan melakukan kolaborasi tetap bersama semua potensi ekonomi harus kita desain berdasarkan roadmap sehingga arah kualitas dan terutama kesenambungan akan memberikan kontribusi yang baik bagi semua penyumbang pembangunan di NTT”, ujarnya.
“Atas nama teman-teman perbankan, kita inginkan kolaborasi bersama sehingga nanti event pada tanggal 12 Agustus, kita akan mengusulkan kepada pak Nyoman (Kepala BI, red) melibatkan semua Dekranasda se-NTT, perbankan, industri lembata jasa keuangan bisa berpartisipasi dalam event ini”, kata Alex menambahkan.
Sementara itu, Kepala Bank Indonesia Perwakilan NTT I Nyoman Ariawan Atmaja mengatakan, Pre-event Exotic Tenun Fest ini bekerja sama dengan pemerintah provinsi NTT, Bank NTT, pemerintah Kota Kupang, Dekranasda NTT, kabupaten dan kota, dan Kadin NTT.
“Event ini merupakan kelanjutan dari ETF 2021, yang waktu itu juga kita ajak kerja sama dengan Pemprov NTT, Pemkot Kupang dan Dekranasda NTT dan kabupaten/kota. Ini merupakan upaya bersama untuk mendorong ekonomi kita sehingga bangkit”, ujarnya.
Menurutnya Nyoman Atmaja, pada triwulan pertama pertumbuhan ekonomi NTT sebesar 1,62 persen, dan terendah dibandingkan NTB 7,4 persen, Papua 7,5 persen, jadi memang kita perlu mendorong ekonomi kita tumbuh dengan baik. Jadi harapan-harapan ini tentu dilakukan oleh kita, baik itu pemerintah provinsi, kemudian kota dan kabupaten dan seluruh stakeholder”, tambah Nyoman.
Dikatakan Nyoman Atmaja, produk yang dipamerkan dalam Pre-Event Exotic Tenun Fest ini, tidak saja tenun tapi juga ada kuliner dan produk lainnya. “Saya harapkan Kadis Pariwisata event-event seperti ini terus berlangsung sepanjang tahun. Event Exotic Tenun 2021 lalu, penjualannya sangat bagus”, kata Nyoman.
Ia menambahkan, Bank Indonesia sudah mengundang perancang nasional pak Wignyo, dan mereka nanti mengajari SMA yang memang bergerak di bidang tenun untuk belajar desain.
Jadi kita membinanya tidak hanya dari sisi market saja tetapi juga dari hulu sampai hilir. Jadi mereka bagaimana mereka belajar menenun yang baik, membikin motif-motif yang inovatif, benangnya seperti apa, kemudian mewarnainya bagaimana, sehingga nanti sesuai dengan pasar yang ada.
“Untuk itu, kita mendatangkan perancang nasional, pak Wignyo nanti hadir ke sini mengajari bagaimana memilih benang yang bagus, mengajari bagaimana menenun yang bagus”, ujarnya.
Walikota Kupang Jefirstson Riwu Kore ketika membuka Event Exotic Tenun Fest 2021 mengatakan, kegiatan ini akan mendorong kita pengembangan ekonomi bukan saja pelaku-pelaku UMKM yang ada di sini tetapi secara keseluruhan akan meningkatkan pergerakan ekonomi di Kota Kupang. Karena memang sisi positif pameran-pameran seperti ini akan memberikan dorongan bagi pergerakan ekonomi itu sendiri.
“Saya berterima kasih kepada semua stakeholder dan panitia penyelenggara yang sudah bahu membahu untuk membuat event yang luar biasa. Yang bisa mendorong peningkatan ekonomi kita di NTT khususnya di Kota Kupang”, kata Jefri Riwu Kore menambahkan.
Dalam kegiatan Pre-Event Exotic Tenun Fest 2022, puluhan pelaku UMKM, baik UMKM binaan BI maupun UMKM binaan Bank NTT ikut pameran berbagai produk. (L. Ng. Mbuhang)
