JAKARTA, Beritalima.com– Mendekati waktu pendaftaran calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) untuk pemilihan presiden 2019, pertemuan semakin intensif dilakukan para tokoh politik.
Minggu (29/7), Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dijadwalkan bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Minggu malam, 29 Juli 2018.
Sekjen DPP Partai Demokrat, Hinca Pandjaitan membenarkan ada jadwal pertemuan SBY dengan Prabowo di kediaman pribadi mantan Pangkostrado itu di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (29/7) malam.
Namun, Hinca tidak mengetahui siapa yang bakal mendampingi SBY dalam pertemuan itu. “Ya, memang ada pertemuan Pak SBY dengan Pak Prabowo nanti malam. Tapi, saya tidak tahu siapa yang bakal mendampingi Pak SBY,” kata Hinca.
Pertemuan SBY dengan Prabowo nanti, merupakan yang kedua sepekan terakhir. Beberapa hari lalu, kedua tokoh yang juga purnawirawan TNI AD itu bertemu di kediaman SBY di Perumahan Patra Kuningan, Jakarta Selatan.
“Selain sebagai kunjungan balasan, pertemuan nanti tentu saja membicarakan banyak hal termasuk persoalan yang tengah dihadapi bangsa dan negara saat ini termasuk bagaimana solusinya. Pertemuan tentu juga membicarakan kelanjutan dari koalisi,” kata Hinca.
Anggota Badan Komunikasi Partai Gerindra, Andre Rosiade juga membenarkan ada jadwal pertemuan Prabowo dengan Pak SBY. “Itu membalas kunjungan Pak Prabowo ke rumah SBY di Kuningan,” kata Andre.
Prabowo, kata Andre, sudah menyiapkan sesuatu yang istimewa untuk menyambut kedatangan SBY, yaitu kopi spesial yang disebut Kopi 08. “Itu kopi kesukaan Pak Prabowo,” katanya.
Andre tidak mau menyebutkan rinci mengenai agenda pertemuan Prabowo dengan tamunya itu. “Hal yang pasti tentu menyangkut rencana kedua partai, Partai Demokrat dan Partai Gerindra, untuk berkoalisi. Pertemuan itu bagian dari proses koordinasi dan diskusi untuk membahas rumusan koalisi.”
Andre mengklaim, baik Gerindra maupun Demokrat sudah mulai menemukan kesepakatan untuk berkoalisi, termasuk nama-nama kandidat calon wakil presiden untuk Prabowo, di antaranya Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY. “AHY berpotensi jadi salah satu calon (wakil presiden), di luar nama lain, seperti Zulkifli Hasan (PAN) dan Ahmad Heryawan (PKS),” kata dia. (akhir)
