GRESIK, beritalima.com – Ratusan warga Gresik, panik di Kantor Disdukcapil Gresik, Jalan KH Khairil Hasyim.
Betapa tidak, disaat mereka berbondong-bondong datang ke Kantor Disdukcapil Pemkab Gresik, untuk melakukan perekaman e-KTP, malah batal karena blanko e-KTP kosong.
Warga yang datang ke Disdukcapil ini adalah mereka yang melakukan perekaman e-KTP. Oleh karena itu, mereka panik lantaran KTP sebagai identitas diri ingin digunakan untuk keperluan melamar kerja, buka rekening di bank dan lainnya.
Eka Purwanti, warga Suci Kec. Manyar, mengaku panik setelah dirinya mengetahui bahwa Disdukcapil Gresik tidak melakukan pembuatan e-KTP lantaran blankonya habis. Beruntung lanjut Eka, dirinya diberi oleh Disdukcapil surat keterangan pengganti KTP sementara.
“Keterangan KTP sementara ini setara dengan KTP asli dan bisa digunakan dimana saja,” kata Eka di Gresik.
Sementara itu Kabid Kependudukan Disdukcapil Gresik Siti Muklisyati saat dikonfirmasi mengenai kekosongan blanko e-KTP di Gresik ini. Siti mengaku jika kekosongan blanko ini terjadi sejak Senin (10/10) kemarin.
Meski begitu, ia meminta agar warga yang belum memiliki e-KTP tidak perlu panik. Pasalnya, Disdukcapil Gresik akan memberikan surat keterangan sementara yang sama dengan KTP.
“Selama e-KTP belum bisa dicetak kami terbitkan surat keterangan pengganti KTP dan bisa digunakan sama dengan KTP,” jelas Siti kepada media ini.
Dikatakan Siti, Disdukcapil menyebar spanduk pengumuman kepada masyarakat terkait keteranfan pengganti e-KTP ini. Pihaknya lakukan itu bertujuan untuk menghindari kepanikan dimasyarakat.
Mengenai kekosongan blanko e-KTP ini diakui oleh Siti bukan kesalahan di Disdukcapil Gresik melainkan adanya edaran dari Kemendagri. (Mu)
