BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Darmo Sosialisasi RTW, PRS dan Co-Marketing

  • Whatsapp
Teks Foto: BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Darmo saat sosialisasi di Resto Primarasa Surabaya, Rabu (1/3/2017)

SURABAYA, beritalima.com – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Darmo mengajak perusahaan turut mendukung program Return To Work (RTW) bagi pekerja yang mengalami musibah kecelakaan kerja.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Darmo, Dani Santoso, menegaskan hal itu melalui Penata Madya Administrasi Pemasaran BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Darmo, Tri Boeana Widayanti, pada 200 wakil perusahaan peserta di Surabaya, Selasa, 1 Maret 2017.

Diterangkan, program RTW merupakan penyempurnaan program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), dengan harapan pekerja yang telah mengalami musibah kecelakaan kerja bisa diterima kembali bekerja setelah sembuh total.

“Dengan adanya program ini, para pekerja yang mengalami musibah kecelakaan kerja bisa terlindungi sampai pekerja tersebut bisa bekerja kembali seperti semula,” tandas dia di sela acara yang berlangsung di Resto Ikan Bakar Primarasa, Jalan Achmad Yani, Surabaya.

Dikemukakan, jika akibat kecelakaan kerja itu pekerja sampai mengalami cacat fisik, BPJS Ketenagakerjaan akan melakukan pendampingan sampai pekerja tersebut bisa kembali diperkerjakan.

“Kalaupun pekerja tersebut tidak bisa bekerja di posisi semula, minimal bisa diperkerjakan di posisi lain sesuai kondisinya,” ujarnya.

BPJS Ketenagakerjaan, lanjutnya, juga memberikan bantuan seperti tangan palsu, kaki palsu atau juga kebutuhan medis lain. Disamping itu pihaknya juga mengganti gaji pekerja selama belum bisa kembali kerja.

“Kami juga bekerja sama dengan rumah sakit trauma center (RSTC) untuk membantu para pekerja ini mendapatkan rehabilitasi sampai benar-benar dinyatakan bisa kembali bekerja,” katanya.

Selain JKK-RTW, pada kesempatan itu juga sekalian disosialisasikan tentang Payment Reminder System (PRS) oleh Ravika Imania Rasyid dan mengenai Co-Marketing yang disampaikan Muhamad Ihlasus Amal.

Diterangkan Ravika, Program PRS BPJS Ketenagakerjaan adalah program aplikasi berbasis SMS (Short Massage Services) berupa informasi untuk mengingatkan perusahaan peserta waktunya membayar iuran, sehingga perusahaan tidak sampai terlambat bayar iuran.

Mengenai program Co-Marketing dijelaskan Amal, program ini memberikan manfaat pada pekerja peserta berupa diskon atas penggunaan barang atau jasa perusahaan peserta yang telah bekerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan.

Disebutkan, secara nasional sudah puluhan ribu perusahaan peserta yang Co-Marketing dengan BPJS Ketenagakerjaan. Keuntungan perusahaan-perusahaan tersebut, usahanya dipromokan di weeb BPJS Ketenagakerjaan dan pasti akan dimanfaatkan oleh peserta BPJS Ketenagakerjaan yang butuh discon. (Ganefo)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *