Buka RAPIMPURNAS KNPI, Moeldoko: KNPI Jangan Hanya Berpikir Politik

  • Whatsapp

BATAM, beritalima.com – Kepala Staf Kepresidenan Dr Moeldoko meminta Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) tidak hanya berpikir politik menjadi pejabat publik, tapi juga tampil sebagai solusi di tengah masyarakat. Menurutnya, pemuda harus menjadi agen perubahan ke arah positif.

“Mengubah kemiskinan menjadi kesejahteraan, melawan korupsi, pemuda harus menjadi penghubung kepentingan pemerintah dan masyarakat tanpa meninggalkan sikap kritis,” kata Moeldoko saat membuka Rapat Pimpinan Paripurna Nasional (RAPIMPURNAS) KNPI di Golden View Hotel Batam, Provinsi Kepulauan Riau, Jumat, 28 September 2018.

Kesadaran berpikir di luar politik menurut mantan Panglima TNI ini yaitu, membangun organisasi mandiri yang berorientasi usaha. Pemberdayaan usaha kecil menengah kepada kelompok-kelompok pemuda.

“Jangan hanya fokus politik, buka kantong-kantong usaha KNPI. Bagaimana membuat organisasi mandiri dengan bisnis yang besar. Jadi negara ini semakin sejahtera,” katanya.

Pesan penting yang disampaikan dalam rapim yang dihadiri sekitar 200 orang dari 34 DPP KNPI seluruh Indonesia, dan utusan pimpinan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) adalah persatuan. Persatuan adalah kunci kekuatan.

“Seperti mars KNPI; jangan retak, jaga keutuhan. Saya berharap dari pertemuan ini ada rekomendasi strategik yang disampaikan ke Kantor Staf Presiden. Kami punya program KSP Mendengar, dan saya membuka pintu seluasnya, kepada siapapun, untuk menyampaikan aspirasi,” ujarnya.

Mantan Wakil Gubernur Lemhanas ini melihat peran KNPI sebagai laboratorium kepemimpinan. KNPI banyak menghasilan pemimpin-pemimpin di daerah. Namun peran ini bisa ditingkatkan lagi dengan menguatkan peran di grass root.

“Organisasi yang bagus tidak hanya ditentukan oleh slogan, seragam, tapi juga perilaku. Hadir di masyarakat, menjadi solusi, memperjuangkan apa yang menjadi masalah di masyarakat dan juga menyampaikan keberhasilan pemerintah,” ujarnya.

Moeldoko menjelaskan hal-hal penting yang telah dilakukan pemerintah. Dalam 4 tahun pemerintahan Jokowi-JK fokus membangun infrastruktur. Mengubah pembangunan dari yang sebelumnya berpusat di Jawa ke Indonesia Timur. Di tahun 2019 nanti, fokus pembangunan akan diubah ke pembangunan sumber daya manusia.

“Tapi infrastruktur jangan hanya dilihat fisik, di situ ada pembangunan peradaban manusia. Konektifitas yang terbangun memunculkan jiwa persatuan dan kebanggaan sebagai bangsa Indonesia. Inilah implementasi keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Umum KNPI Muhammad Rifai Darus menjelaskan tema yang diangkat dalam RAPIMPURNAS ini adalah “Pemuda Menyongsong Indonesia Emas”. Gabungan pemuda se-Indonesia ini akan memutuskan pokok-pokok pembangunan pemuda Indonesia dengan semangat Nawacita dan pembangunan berkesinambungan. Rifai sependapat, masa depan Indonesia lebih baik, jika pemuda bersinergi dengan pemerintah.

“Jika ingin nawacita kita teruskan lagi, mari bergandengtangan bersama pemuda,” kata Rifai berpantun.

Seperti diketahui, KNPI adalah wadah berhimpun organisasi kemasyarakatan pemuda dan pemersatu pemuda Indonesia dari semua latar belakang agama, daerah, profesi dan bahkan partai politik.

Turut hadir dalam acara ini Staf Ahli bidang Politik dan Hukum Gubernur Kepulauan Riau, Maryani Ekowati, Wakil Walikota Batam Ansakar Achmad, serta Deputi IV BP Batam.
(rr)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *