Bukalapak Beri Pelatihan Wirausaha di Lapas Perempuan Yogyakarta

  • Whatsapp

Komitmen untuk Bersama-Sama Memajukan Pelaku UKM di Indonesia

Yogyakarta, 14 Juni 2016 – Bukalapak memberikan pelatihan kewirausahaan kepada sebanyak 110 warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan di Yogyakarta. Acara yang dihadiri oleh Nurhaq ferdiansyah selaku Community Manager Bukalapak dan Ressy Chandra selaku kordinator Komunitas Srikandi Bukalapak Yogyakarta ini dikemas dengan konsep Seminar dan Pelatihan, serta bakti sosial kepada warga binaan Lapas berupa peralatan mandi.

Pelatihan keterampilan yang dipandu oleh Komunitas Srikandi Bukalapak Yogyakarta ini meliputi pembuatan kerajinan tangan sekaligus berjualan online hingga  cara membuat akun, mengunggah foto yang menarik, sampai bagaimana kiat menjadikan produk mereka agar menarik. Selain itu Komunitas Srikandi Bukalapak Yogyakarta juga akan membantu warga binaan Lapas dalam memasarkan produk mereka.

Saat ini para warga binaan di Lapas Perempuan Yogyakarta telah mempelajari cara-cara membuat kerajinan seperti rajutan tas, baju, taplak, bunga ronce, manik-manik, dan batik. Nurhaq Ferdiansyah Selaku Community Manager Bukalapak mengatakan, “Kami berharap acara ini dapat bermanfaat bagi para warga binaan, agar saat mereka sudah keluar dari Lapas, mereka dapat mengembangkan karya-karya mereka serta memperluas jangkauan pemasarannya dengan memanfaatkan aplikasi jual beli online seperti Bukalapak.”

Dalam kesempatan tersebut, Heriyanto Bc.IP.SH.MH (Kasi Binapi Lapas Kelas 2A Wirogunan Yogyakarta) menambahkan bahwa pihaknya sangat menyambut baik adanya acara ini, karena para warga binaan sangat memerlukan informasi yang dapat memperluas wawasan mereka. Ketika berada di Lapas, tentunya mereka memiliki keterbatasan informasi, di samping itu diharapkan dengan adanya acara seperti ini maka para warga binaan dapat mengisi waktu mereka dengan kegiatan yang bermanfaat.

“Senang ada pelatihan seperti ini, sehingga kami ada inspirasi agar kami dapat lebih berkembang dan dapat menjadi bekal bagi kami untuk melanjutkan hidup setelah keluar dari Lapas,’’ kata Anggi Puspita Hapsari, warga binaan. 

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *