Bulan Suci, Paguyuban Pasopati Berbagi

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Nama Paguyuban Pasopati yang mempunyai home base di Jalan Pasopati, Kota Madiun, Jawa Timur, sudah tak asing lagi dengan kegiatan sosial.

Seperti yang dilakukan pada bulan suci Ramadhan 1440 H ini, Paguyuban yang beranggotakan dari berbagai kalangan strata sosial, mulai dari buruh, pendidik, pedagang, ASN (Aparatus Sipil Negara), pensiunan hingga anggota dewan, berbagi sekitar 300 makanan takjil di perempatan Patung Gajah, Jalan Sukarno-Hatta, Kota Madiun, Minggu 12 Mei 2019, sore.

Menurut ketua Paguyuban Pasopati, Imam Subarkah, kegiatan bagi bagi takjil ini merupakan bentuk kepedulian kepada sesama di bulan Ramadhan.

“Tidak ada donatur dari luar. Ini murni kepedulian kita di bulan suci Ramadhan. Anggota kita urunan (iuran) untuk melakukan kegiatan ini,” terang Imam Subarkah.

Hal senada juga diungkapkan oleh salah satu anggota, Drs Subiyantoro. Menurutnya, meski untuk kegiatan ini sifatnya iuran, namun tidak ada paksaan kepada anggota.

“Yang merasa mampu ya iuran. Tidak ada paksaan. Yang penting dalam paguyuban ini adalah kebersamaan dan tenaganya,” kata Drs Subiyantoro.

Dalam catatan beritalima.com, selama tahun 2019, Paguyuban Pasopati sudah tiga kali melakukan aksi sosial. Pertama, membantu Reza (2,5), bocah dari keluarga kurang mampu asal Dusun Ngendel, Desa Candimulyo, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, yang tersiram air panas, Selasa 1 Januari 2019, lalu.

Kedua, bertepatan dengan Hari Buruh Internasional (May Day), melakukan aksi sosial dengan membersihan jalan menuju Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kelurahan Kuncen, Kecamatan Taman, Kota Madiun, Rabu 1 Mei 2019. (Dibyo).

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *