BONDOWOSO, beritalima.com – Bupati Amien Said Husni meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bondowoso untuk mengakomodir keberatan masyarakat terkait kebijakan FDS(Full Day School).
“Bagaimana resistensi dari keberatan-keberatan masyarakat itu diakomodir”. Ini disampaikan Bupati Amien dalam acara halal bihalal di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan hari ini (3/7).
Ini dilakukan agar kebijakan FDS ini tidak menggulung tikarkan keberadaan Madrasah Diniyah (MD). Namun sebaliknya, keberadaan Madrasah Diniyah ini justru diminta untuk diakomodir menjadi bagian FDS ini.
Selain itu, dengan menampung keberatan masyarakat seperti terkait madrasah Diniyah(MD) ini diharapkan bisa meningkatkan upaya Pemerintah Daerah dalam penguatan pendidikan karakter generasi muda.
“Ini sebetulnya sesuatu yang menjadi tantangan bagi kita semuanya. Untuk menciptakan pendidikan karakter di Bondowoso yang lebih baik.” jelasnya.
Lebih jauh, Bupati mengingatkan bahwa upaya ini ada di pundak semua insan pendidikan. Terlebih, sektor pendidikan, kata Bupati, merupakan sektor yang sangat strategis. (*/Fur/Rs)
