MADIUN, beritalima.com- Target penerangan jalan di Kabupaten Madiun, Jawa Timur, tidak hanya untuk memberikan kenyamanan dan keamanan masyarakat semata, namun juga untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dan sebagai percepatan investasi di Kabupaten Madiun.
Karena itu Pemkab Madiun memberikan pelayanan dasar kepada investor yakni berupa Penerangan Jalan Umum (PJU).
Kepala Bappeda Kabupaten Madiun, Kurnia Aminulloh, dalam paparannya pada Market Sounding Proyek Peluang Investasi Bidang Infrastruktur PJU di Kantor Badan Koordinasi Penanaman Modal, menjelaskan, proyek PJU ini untuk memberi keamanan bagi masyarakat maupun pengguna jalan.
Tak hanya itu, juga menurunkan angka kriminalitas dan kecelakaan lalu lintas, mendukung pusat pemerintahan sekaligus ekonomi di Kota Caruban, dan mendukung perkembangan ekonomi Selingkar Wilis yang sangat potensial bagi investor.
“Dalam proyek ini, Badan Usaha membantu pemenuhan kebutuhan biaya investasi. Pengembalian investasi didapatkan dari skema Pembayaran Ketersediaan Layanan (Availibility Payment/AP) selama 10 tahun setelah infrastruktur beroperasi. Jika persyaratan minimum layanan sesuai dengan perjanjian kerja tak dipenuhi investor dengan baik, pembayaran cicilan tersebut akan dipotong oleh pemerintah sesuai dengan kontrak kerja,” kata Kurnia, Selasa 26 Oktober 2021.
Sementara itu, Bupati Madiun, H. Ahmad Dawami, mengatakan, soal investasi di Kabupaten Madiun, baginya, investasi itu hubungan antara pemerintah Kabupaten Madiun dengan investor.
“Bagaimana Pemkab mempunyai hak, investor mempunyai kebaikan bagi pemerintah dan masyarakat. Pemkab Madiun pun juga mempunyai kewajiban bagaimana investasi yang sudah ditanamkan di Kabupaten Madiun oleh investor itu benar-benar kita jaga,” tandas H. Ahmad Damami. (Benny/editor Dibyo).
Ket. Foto: H. Ahmad Damawi (kanan) atas. Kurnia Aminulloh (nomor 3 dari kanan) bawah.