MADIUN, beritalima.com- Bupati Madiun, Jawa Timur, melakukan peninjauan lapak untuk pedagang kaki lima (PKL), di Alun-Mejayan, Jumat 2 Maret 2018.
Menurut Bupati Madiun, H. Muhtarom, Pemkab memang menyediakan lahan dan tenda untuk berjualan para PKL di Alun-Alun Mejayan. Selain lahan, Pemkab juga sudah menyiapkan 50 tenda untuk PKL.
“Tujuan dari disediakan lahan dan tenda ini untuk mengakomodir PKL yang berjualan di pinggir Alun-Alun. Biar teman-teman PKL berjualannya lebih nyaman. Nantinya apabila ada penilaian Adipura, itu menjadi perhatian yang sangat penting. Maka dari itu kita tempatkan PKL di tempat ini. Ini merupakan bentuk perhatian dari pemerintah Kabupaten Madiun terhadap PKL,” kata H. Muhtarom.
Untuk pembahasan lahan ini, lanjutnya, tidak murah. Karena membutuhkan dana milyaran. Untuk itu, bupati berharap, PKL mengerti apabila di kode Pemkab akan ada penilaian Adipura, tempat ini harus benar-benar bersih. “Setelah itu, atau biasanya sore atau malam, bisa tetap digunakan untuk berjualan kembali,” harapnya.
Pemkab, tambahnya, juga akan membebaskan lahan sebelah Alun-Alun. Karena menurut dari paguyuban PKL, ada sekitar 100 PKL yang berjualan di pinggir Alun-Alun.
“Rencana Pemkab akan pembebasan lahan di sebelah tempat yang akan di tempati PKL sekarang ini. Tetapi paguyuban PKL harus memberikan garis batas, PKL jangan terus berkembang sehingga tempat yang sekarang dan lahan yang akan di bebaskan tidak bisa mengcover akibat berkembangnya PKL. Namun apabila dikemudian hari berkembang dan tidak bisa tercover, Pemkab akan mencari lahan lagi,” tandasnya.
Setelah meninjau lahan yang disiapkan untuk PKL, bupati meninjau pasar burung Mejayan. “Untuk pasar burung yang lama, merupakan konsep menjadi rest area, pujasera atau menjadi tempat kongkow kongkow untuk masyarakat setempat maupun tamu dari luar kota yang ingin istirahat melewati Mejayan. Sehingga ke depan akan ada tempat pariwisata di Mejayan,” terang H. Muhtarom.
Turut mendampingi bupati dalam kegiatan ini, diantaranya nggota DPRD Sunarto Prabowo Widakdo dari Fraksi komisi D, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Kepala Disperdagkop & UM, Kadis Pariwisata Pemuda Olahraga, Kabag Kesra, Kabag Perlengkapan & Aset dan Kabag Humas & Protokol Setda. (Rohman/Dibyo).
Foto: Dok beritalima.com
