Bupati Pamekasan ; Kunci Hidup Bahagia Itu Ada Tiga

  • Whatsapp
Foto : <em>Bupati Pamekasan didampingi Setdakab saat Berdialog dengan Ketua, Pengurus dan Anggota PWI Cabang Pamekasan</em>

PAMEKASAN, Beritalima.com| Memasuki pertengahan bulan suci ramadhan Bupati Pamekasan Baddrut Tamam, menyempatkan dirinya untuk bersilaturahmi dengan Wartawan Persatuan Indonesia(PWI) cabang Pamekasan, Madura, Jawa Timur.

Pertemuan silaturahmi itu bertempat di salah satu rumah makan dan resto yang ada di Kabupaten Pamekasan dalam forum silaturahmi dialogis yang diadakan oleh PWI cabang Pamekasan.

Kunci hidup bahagia itu sebenarnya ada tiga yang pertama bersyukur terus. Kalau kita selalu bersyukur insya Allah tidak akan berkata kotor dan otomatis selalu berbuat baik,”ucap Baddrut Tamam dalam sambutannya kepada Pengurus dan anggota PWI disalah satu rumah makan dan resto yang ada di seputaran jantung kota Pamekasan.Selesa (19/04/2022), sore.

Lanjut orang nomor satu di Kabupaten Pamekasan ini, menyampaikan yang kedua adalah orang yang mempunyai sifat baik kepada sesama dan yang ketiga mempunyai sifat yang mulliah terhadap semuanya.

Dengan memiliki tiga unsur sifat ini maka menurutnya akan sempurna seseorang dihadapan Allah. Dan selanjutnya orang yang bahagia itu akan produktif, ber inovatif untuk memberikan sentuhan yang baik kepada orang disekitarnya.

Wartawan itu adalah penyambung risalah, seperti yang dikatakan oleh Ketua PWI yang begitu menggugah hati saya. Apa risalah itu adalah menyampaikan berita yang benar kepada khalayak publik,”terangnya.

Di jaman sekarang ini hidup di era Post truth. Post truth ini adalah sebagian dari revolusi industri. Dan kecepatan di era ini menjadi kewajiban untuk semuanya. Revolusi industri ini adalah yang bisa merubah semua kehidupan. Jadi siapa yang tidak cepat maka disitulah akan ditinggalkan.

Untuk revolusi Industri ini memang memerlukan kecepatan namun tidak hanya cepat akan tetapi juga dibekali oleh Ilmu pengetahuan di semua sektor. Termasuk kecerdasan dalam kecepatan,”imbuhnya.

Utamanya regenerasi yang hidup di zaman ini tentu harus bisa beradaptasi dengan revolusi Industri. “Dan siapa yang tidak bisa beradaptasi dengan realitas ini maka akan ditinggalkan dengan sendirinya,”pungkasnya.

Perlu diketahui bersama dalam dialogis tersebut PWI mengambil Tema”Ihtisan Pilkades Ramadhan dan Kebangkitan Ekonomi dalam Upaya Transisi Endemik“. Langsung menghadirkan beberapa Persentator diantaranya Direktur Utama PT Polana Bola Madura Bersatu (PBMB) Zia Ul Haq, Perwakilan dari Polres Pamekasan, Kadin, Kadinkes, Kadisporapar, Kominfo dan BPBD.(An)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait