Bupati Sampang, Ambruknya Ruang Kelas Saya Pasrahkan Ke APH

  • Whatsapp

SAMPANG, BeritaLima.com – Ambruknya ruang kelas SDN 2 Samaran mendapat perhatian khusus dari pemerintah daerah, terlebih setelah Bupati Sampang H.Slamet Junaidi melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak), Sabtu (18/1/2020).

Usai melakukan Sidak, Bupati Sampang mengatakan, pihaknya sangat menyayangkan atas robohnya bangunan yang baru berusia dua tahun tersebut, sehingga pihaknya meminta agar semua rekanan yang ada di kabupaten Sampang memerhatikan dengan seksama atas perintah pengerjaan proyek pembangunan yang diamanahkan oleh negara.

“Bangunan ini kalau dilihat secara normal masih berumur panjang, tapi nyatanya baru dipakai tahun 2018 sudah roboh,” Ucapnya.

Aba idi sapaan akrab H.Slamet Junaidi juga menegaskan bahwa pihaknya menyerahkan secara penuh kepada aparat penegak hukum untuk menyelidiki kasus ambruknya bangunan kelas dari kelas IV hingga V tersebut.

“Kalau memang ada kesalahan dalam pembangunannya, maka kami serahkan sepada pihak yang berwenang untuk menyelesaikannya,” tegasnya.

Selain untuk melihat kondisi bangunan yang dibangun pada tahun 2017 lalu tersebut, pihaknya hadir untuk memastikan bahwa proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tetap berjalan lancar seperti sediakala.

“Tentunya kami hadir pertama untuk memastikan anak didik kami yang sekolah disini tidak terganggu dengan kejadian robohnya ruang kelas ini,” katanya.

“Alhamdulillah menurut para guru yang ada, proses KBM tetap berjalan lancar karena murid yang ada ditaruh diruang kelas sebelah,” Pungkasnya. (FA)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *