SIDOARJO, beritalima.com – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS ) Ketenagakerjaan Cabang Sidoarjo mengakuisisi 1.000 Driver Go-Jek Sidoarjo di acara Kopdar Akbar Kemerdekaan di parkir timur GOR Delta Sidoarjo, Kamis (16/8/2018).
Acara yang berlangsung sangat meriah ini dihadiri Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah, Asisten Deputi Direktur Bidang Perluasan Peserta Bukan Penerima Upah dan Jasa Konstruksi, BPJS Ketenagakerjaan, Hadi Purnomo.
Selain itu tampak pula Asisten Deputi Wilayah Bidang Pemasaran BPJS Ketenagakerjaan Kanwil Jatim, Dodit Isdiyono, beberapa Kakacab BPJS Ketenagakerjaan Surabaya, dan Ketua BPJS Wach, Arief Supriono.
Tidak kurang dari 1.800 Driver Go-Jek Sidoarjo meramaikan acara penuh hiburan yang diselingi sosialisasi program BPJS Ketenagakerjaan ini.
Kakacab BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo, Ikeda Hendra Kusuma, didampingi Kabid Pemasaran Bukan Penerima Upah (BPU) BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo, Yuvita Isnania, mengatakan, Driver Go-Jek kategori pekerja paling riskan mengalami kecelakaan kerja.
Beruntung belakangan sebagian di antara mereka mulai sadar akan kebutuhan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan, sehingga banyak yang mulai daftar.
Dari sekitar 8.000 Driver Go-Jek Sidoarjo, baru sekitar 600 yang jadi peserta BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sidoarjo, dan 1.000 lagi dipastikan daftar di acara Kopdar Akbar Kemerdekaan ini.
“Jadi pada hari ini dapat kami pastikan sudah 1.600 driver Go-Jek Sidoarjo yang jadi peserta BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo. Selebihnya kami targetkan tahun depan semua Driver Go-Jek Sidoarjo sudah daftar,” kata Dani, panggilan akrab Ikeda Hendra Kusuma.
Ditambahkan, 1.600 Driver Go-Jek ini masuk kategori pekerja BPU. Mereka daftar 3 program BPJS Ketenagajerjaan, Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), dan Jaminan Hari Tua (JHT), yang total iurannya Rp 36.800,- per bulan.
Mereka yang daftar hari ini mendapat souvenir berupa kaos, sarung tangan, voucer makan, stiker berbunyi Driver Gojek ini telah terlindungi jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan, dan kupon undian berhadiah. “Lebih dari itu mereka langsung mendapat perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan,” tambah Dani.
Dalam acara panggung terbuka ini juga dilakukan penyerahan kartu kepesertaan secara simbolis kepada pengemudi Go-Jek yang baru daftar, serta penempelan stiker kepesertaan di motor Go-Jek oleh Bupati Saiful Ilah.
Tidak hanya itu, di acara ini BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo juga menyerahkan secara simbolis bukti pembayaran klaim JKK pada Abdul Halim, Driver Go-Jek Sidoarjo yang kecelakaan kerja dan dirawat selama beberapa pekan di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kenjeran, Surabaya, yang biaya perawatannya sebanyak Rp 119 juta.
Disaksikan ribuan Driver Go-Jek yang hadir di acara itu, Dani mengatakan, ini bukti riil manfaat perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan. Abdul Halim yang baru 2 bulan daftar BPJS Ketenagakerjaan mengalami kecelakaan kerja, yang total bea perawatannya Rp 119 juta ditanggung penuh oleh BPJS Ketenagakerjaan, ditambah uang pengganti gaji selama masa perawatan sebanyak Rp 1,9 juta.
Acara spesial buat Go-Jek Sidoarjo ini semakin meriah dengan kehadiran Bupati Saiful Ilah, yang secara kebetulan baru saja Ultah ke 69. Orang nomor satu di Sidoarjo ini mengaku sangat mengapresiasi program perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan ini.
“Program ini sangat penting bagi pengemudi Go-Jek yang riskan kecelakaan kerja di jalan raya. Karena itu, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo sangat mendukung kegiatan ini, dan berharap semua pengemudi Go-Jek Sidoarjo daftar,” kata Saiful Ilah. (Ganefo).
Teks Foto: Bupati Saiful Ilah bersama para pejabat BPJS Ketenagakerjaan dan Driver Go-Jek yang mendapat manfaat program JKK serta motor Go-Jek yang berstiker kepesertaan di acara Kopdar Akbar Kemerdekaan di Sidoarjo, Rabu (16/8/2018).