SUMBAWA BARAT,NTB.beritalima.com|Bupati Sumbawa Barat, Dr.Ir.H.W Musyafirin,. MM terima tim Verifikasi Penghargaan Tanda Kehormatan Satyalancana Wira Karya (SWK) dari Tim Sekretariat Militer Presiden, tim yang hadir terdiri dari 5 orang dan dipimpin oleh Laksma Bayu Trikuncoro, SE,MM, CHRMP Kepala Biro Gelar Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan Kemensetneg RI.Bertempat di Pendopo Bupati Sumbawa Barat Ahad (05/05/24).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh para Kepala OPD Lingkup Pemkab Sumbawa Barat dan Unsur Forkopimda Kabupaten Sumbawa Barat. Kegiatan berlangsung dalam suasana penuh kekeluargaan.
Dalam sambutan penerimaannya Bupati Sumbawa Barat menyampaikan ucapan selamat datang dan terimakasih atas kunjungan yang telah dilakukan dalam rangka melakukan verifikasi penerima penghargaan Satyalancana Wira Karya untuk Kabupaten Sumbawa Barat.
Bupati dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa Kabupaten Sumbawa Barat adalah salah satu Kabupaten di Propinsi NTB yang umurnya saat ini tidak terlalu tua dan juga tidak terlalu terlalu muda yaitu memasuki 21 tahun, dengan jumlah penduduk 148.585 orang, dan jumlah Desa sebanyak 64. Tetapi meskipun begitu, Sumber ekonomi Propinsi NTB ada di Kabupaten Simbawa Barat melalui sektor tambang, sehingga sangat berpengaruh terhadap efek fiscal yang ada di propinsi NTB.
Dirinya pun berterimakasih karena tidak semua Pemerintah Daerah mendapatkan kesempatan untuk di usulkan untuk menerima penghargaan bergengsi tersebut. Dirinya berharap mudah – mudahan hasil verifikasi dilapangan akan lebih baik daripada tahun sebelumnya.
Selain daripada itu, bupati juga berharap dalam kunjungan yang dilakukan oleh tim, agar bisa menikmati keindahan Kabupaten Sumbawa Barat. Keindahan yang eksotis di Pulau Sumbawa, dan ” insyAllah sebentar lagi KSB akan memiliki bandara yang saat ini progress pembangunannya 73%, akan menjadi pengungkit Pariwisata di kabupaten Sumbawa Barat,” Ungkap Bupati
Sementara itu, Laksma Bayu Trikuncoro, SE,MM, CHRMP Kepala Biro Gelar Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan Kemensetneg RI dalam sambutannya menyampaikan bahwa dirinya saat ini datang bersama tim yang terdiri dari 6 orang dan akan melakukan penilaian serta melihat secara langsung kondisi ril tentang materi program unggulan yang diajukan mendapat penghargaan tersebut.
” Bahwa pada prinsipnya kedatangan kami untuk mencocokkan data yang telah diterima sesuai dengan administrasi dan fakta fakta di lapangan,” terangnya (Rozak).
