TORAJA UTARA, beritalima.com – Kabupaten Toraja Utara melakukan kegiatan festival Sarung Tenun serta Kecamatan Sa’dan di canangkan desa Tenun.
Festival Sarung Tenun yang berlangsung Jumat (25/09) dibuka oleh Bupati Kabupaten Toraja Utara, Kalatiku Paembonan serta dihadiri juga Wakil Bupati Toraja Utara, Yosia Rinto Kadang.
Kegiatan berlangsung dilapangan Kecamatan Sa’dan serta menghadirkan sejumlah pelaku para pertemuan se Kecamatan tersebut.
Dalam kata sambutan Bupati Kalatiku Paembonan saat membuka festival teraebut mengatakan, sarung tenun merupakan warisan masyarakat Toraja Utara bersumber dari warga Sa’dan itu patut harus terus dilestarikan.
Lewat kegiatan festival ini diharapkan kelestarian sarung tenun asli Sa’dan terus lestari. Tentunya bukan sekedar lestari melainkan mampu memiliki nilai ekonomi warga Sa’dan yang dapat mendukung pendapatan warga setempat.
” Lewat festival ini, sarung tenun semakin memasyarakat bukan hanya di Toraja melainkan dikenal hingga ke mancanegara, bahwa Toraja Utara memiliki sarung tenun khas dari Sa’dan Toraja Utara,” ungkap Bupati.
Bupati sangat mendukung kegiatan ini demi kelangsungan kelestarian sarung tenun khas Sa’dan ini.
Sementara ungkapan Camat Sa’dan, Yamarlin Mangiri, berharap dengan adanya festival sarung tenun Sa’dan sangat mendukung upaya para pengrajin sarung tenun agar dapat bangkit serta mempunyai nilai ekonomi guna meningkatkan incam pendapat warga. (Gede Siwa).