MADIUN, beritalima.com- Pemerintah Kabupaten Madiun, Jawa Timur, melalui Dinas Sosial menyerahan bantuan bagi anak yatim piatu, penyandang disabilitas, eks-psikotik dan lansia.
Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Bupati Madiun H. Ahmad Dawami, dan Wakil Bupati Madiun H. Hari Wuryanto, Ketua TP PKK Ny. Penta Ahmad Dawami, serta Wakil Ketua PKK, Ny. Emi Hari Wuryanto, di Pendopo Muda Graha, Senin 2 Agustus 2021.
Bantuan sosial ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah Kabupaten Madiun kepada masyarakat yang terdampak Covid-19, terutama kepada 810 anak yatim, 525 penyandang disabilitas, 60 eks-psikotik dan 100 orang lanjut usia.
Bantuan tersebut, diantara bersumber dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Madiun.
“Menghadapi pandemi ini yang masih mempunyai orang tua saja susah, apalagi yang tidak. Yang normal saja susah, apalagi yang disabilitas. Yang muda juga susah, apalagi yang lansia,” ucap Bugati Madiun, H. Ahmad Dawami, dalam sambutannya.
Karena itu, bupati berharap semua masyarakat dapat memahami akibat dampak pandemi Covid-19. Termasuk meningkatkan kebersamaan seluruh elemen masyarakat dalam mengahadapi pandemi.
“Mengahadapi pandemi ini harus diselesaikan dengan kebersamaan antara pemerintah, masyarakat dan seluruh elemen. Saya menekankan, anak anak yatim piatu ini merupakan bagian dari tanggungjawab kita, dan menjadi prioritas,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Madiun, Nur Rosyid Anang Kusuma, menerangkan, data penerima bansos ini didapat dari masing masing kecamatan yang dipilih secara prioritas.
“Penyalurannya melalui kecamatan masing-masing. Yang di di Pendopo Muda Gsaha ini hanya simbolis,” terang Nur Rosyid. (Dibyo).
H. Ahmad Dawami (kiri), H. Hari Wuryanto (kanan) atas.