Cari Nafkah Hingga Ruang Isolasi Covid-19, LaNyalla Minta Nasib Pedagang Diperhatikan

  • Whatsapp

JAKARTA, Beritalima.com– Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mengaku prihatinan terhadap nasib pedagang yang terdampak pandemi Covid-19. Pasalnya, sejumlah pedagang sampai harus mengambil risiko dengan berjualan di ruang isolasi.

Menurut LaNyalla, kondisi ini berbahaya untuk kesehatan pedagang. “Kita harus sama memahami kondisi yang terjadi di masyarakat saat ini. Secara ekonomi, masyarakat sangat terpukul, termasuk juga pedagang asongan sehingga meereka memanfaatkan kesempatan agar bisa mendapatkan penghasilan. Mereka tak peduli meski harus membahayakan dirinya,” kata LaNyalla, Rabu (4/8).

Senator dari Dapil Provinsi Jawa Timur itu meminta agar keselamatan para pedagang yang berjualan di ruang isolasi dijamin. Untuk memastikan kesehatan dan keselamatan mereka, pedagang yang masuk ruang isolasi harus diperiksa dan dipastikan menjalani isolasi mandiri terlebih dahulu sebelum beraktivitas lagi. “Ini dilakukan untuk memastikan tidak ada penyebaran virus ke tempat lain,” kata dia.

LaNyalla berharap, Pemerintah memberikan perhatian serius kelangsungan hidup para pedagang. “Pemda juga harus memastikan apakah pedagang ini sudah mendapat bantuan sosial atau belum. Harus dipastikan mereka mendapatkan bantuan langsung tunai (BLT) atau bantuan sosial (bansos) untuk meringankan beban. Jika kebutuhan terpenuhi, para pedagang tidak akan mengambil risiko seperti itu,” kata dia.

Yang tak kalah penting, sambung LaNyalla, pedagang diberikan solusi agar tetap mendapat pemasukan dengan cara yang aman. “Harus diberikan pendampingan dan pemahaman agar peristiwa seperti ini tidak terulang kembali,” papar LaNyalla.

Masuknya pedagang ke ruang isolasi pasien Covid terjadi di sejumlah daerah, diantaranya RSU Manado Medical Center, Manado, Sulawesi Utara.
Peristiwa srupa juga terjadi di hotel di Grogol, Jakarta Barat. Padahal hotel itu lokasi isolasi mandiri, kemudian di sekitar rumah susun khusus isolasi pasien Covid-19 di Sintang, Kalimantan Barat.

Desember 2020 lalu, sejumlah pedagang kedapatan berjualan di depan Asrama Haji Donohudan Boyolali yang dijadikan lokasi isolasi pasien Covid-19 tanpa gejala. (akhir)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait